Saya Baik-baik Saja

Saya Baik-baik Saja

Hendry Ch Bangun--

Yang saya sayangkan, banyak orang mengaku wartawan, dan mengatakan sudah puluhan tahun menjadi wartawan, tidak mengecek informasi yang diterimanya. Langsung percaya. Bahkan langsung menuduh, menuding, mengecap, melabel.

Apakah karena sejak muda dia menjadi wartawan jadi-jadian? Terus, apa dong arti pendidikan yang tinggi, jabatan yang tinggi di medianya dulu? Atau sudah pikun? Karena ingin mendapat jabatan untuk previlese? Banyak jawabannya. Ada juga yang karena ingin kecipratan uang karena dulu saat menjabat biasa main proyek kegiatan.

BACA JUGA:Terpilih Jadi Anggota DPRD Ogan Ilir Keempat Kalinya, Muhammad Iqbal Dipercaya Jadi Ketua Fraksi Gerindra

BACA JUGA:Miris, Kakek Pemulung Dikasih Rp5 Juta Ternyata Cuma Konten, Uangnya Diambil Lagi Hanya Dikasih Rp200 Ribu

Ya, saya hanya bisa menarik nafas panjang. Kembali ingat. Hidup hari ini untuk dinikmati saja, jalani dengan baik. Ingat umur yang kita tidak tahu kapan berakhirnya. Bertobat kalau merasa memfitnah orang lain supaya dosanya tidak terbawa mati.

Que sera-sera, begitu dinyanyikan Doris Day dulu. Apa yang terjadi, terjadilah. Bukan kita yang mengatur menjadi apa kita kelak.  Sayang udara pagi yang segar. Angin pagi yang sejuk, dilewatkan dengan pikiran kotor dan amarah. Sabaar.

Wallahu a’lam bishawab.

Hendry Ch Bangun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: