Dituduh Langgar Kode Etik hingga Dipecat Sepihak, PT Andritz Digugat Mantan Karyawati ke PN Palembang

Dituduh Langgar Kode Etik hingga Dipecat Sepihak, PT Andritz Digugat Mantan Karyawati ke PN Palembang

Dipecat Sepihak Tanpa Bukti Tuduhan, PT Andritz Kontraktor PT OKI Pulp and Papers Digugat Karyawan ke PN Palembang--

BACA JUGA:Sstt..Usai Viral PT OKI Pulp and Paper Mills Keluarkan Uang Santunan Rp 200 jutaan untuk Korban Ari Wibowo

Sementara itu, Rosalina SH MH kuasa hukum Devi Novianti menyebut bahwa jelas PT Andritz telah menyalahi prosedur sebagaimana diatur dalam undang-undang ketenagakerjaan.

Diantaranya, kata Rosalina kliennya telah dituduh melanggar kode etik perusahaan dan mengintimidasi pekerja lainnya saat dilakukan mediasi pada Disnaker beberapa waktu lalu.

"Namun saat kami pertanyakan kepada pihak perusahaan terhadap bukti-bukti adanya dugaan pelanggaran yang dimaksud, pihak perusahaan tidak dapat membuktikannya," kata Rosalina.

Termasuk, kata Rosalina pihak perusahaan PT Andritz tidak menggubris anjuran pihak Disnaker agar kliennya dapat dipekerjakan kembali karena tidak berlandaskan hukum dan undang-undang yang berlaku.

BACA JUGA:Stop Pungli dan Gratifikasi, Lapas Narkotika Muara Beliti Aktif Ikuti Penyuluhan Gerakan Anti Korupsi

BACA JUGA:Kejari Palembang Klaim Masih Dalami Penyidikan Korupsi Pemberian Fasilitas Kredit Bank, Mirip Kasus Sebelumnya


--

"Oleh sebab itu, kami selaku kuasa hukum melayangkan gugatan ke PN Palembang, dan saat ini sudah memasuki agenda persidangan dengan pembacaan gugatan," sebutnya.

"Untuk agenda sidang selanjutnya akan dilaksanakan melalui E-Court hingga 14 Oktober mendatang, kita hanya berharap keadilan saja kepada majelis hakim agar mengabulkan gugatan yang dilayangkan," tandasnya.

Terpisah, tergugat PT Andritz melalui tim kuasa hukumnya tidak mau berkomentar saat hendak diwawancarai beberapa awak media usai sidang gugatan pembacaan gugatan di PN Palembang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: