Penasaran dengan Wajah Terduga Pelaku Pembunuhan Pelajar Putri, Warga Penuhi Pemakaman Talang Kerikil

Petugas juga meminta warga yang memadati area pemakaman untuk mengosongkan area karena sudah dipasang garis polisi.

"Mohon ya, bapak dan ibu jangan mendekat di lokasi yang sudah dipasang police line. Karena kita lagi bekerja ya," ungkap salah seorang petugas Inafis Polda Sumsel kepada sejumlah warga saat terus mencoba mendekati TKP.

Apresiasi yang setinggi-tingginya atas kerja keras tim gabungan yang berhasil mengungkap kasus pembunuhan terhadap pelajar SMP berinisial AA (13) yang ditemukan tewas di pemakaman Talang Kerikil Palembang.

BACA JUGA:Jenazah Pelajar Putri Korban Pembunuhan Dimakamkan di Talang Kerikil Kemuning Palembang

BACA JUGA:Forensik Sebut Kematian Pelajar Putri di Talang Kerikil Akibat Benda Tumpul dan Kekurangan Oksigen Berat

Kurang dari 3x24 jam, 4 terduga pelaku pembunuhan berhasil diamankan tim gabungan Subdit 3 Jatanras dan Unit Pidum Satreskrim Polrestabes Palembang. 

Ironisnya, dari 4 terduga pelaku yang diamankan ternyata bocah yang masih di bawah umur.

Informasi yang diperoleh, usia terduga pelaku berusia 13 tahun dan 16 tahun.

Bahkan dari salah satu pelaku disebut-sebut mantan pacar korban AA, yang dikenalnya melalui sosial media Facebook.

BACA JUGA:Identitas Pelajar Putri yang Ditemukan Tewas di Talang Kerikil Terungkap, Sempat Bertemu Ibu Tapi Tak Pamit

BACA JUGA:Mayat Pelajar Putri Ditemukan Tak Bernyawa di Pemakaman Tionghoa, Masih Kenakan Kaos Olahraga

Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait keberhasilan ungkap kasus yang menggemparkan warga Palembang itu.

Sebelumnya, tim gabungan dikabarkan berhasil menangkap seorang pelaku yang habisi nyawa pelajar putri yang ditemukan tewas di pemakaman Tionghoa Talang Kerikil Palembang pada Selasa 3 September 2024.

Penasaran dengan wajah terduga pelaku, warga sekitar mendatangi dan memadati lokasi pembunuhan di pemakaman Talang Kerikil.-Foto: edho/sumeks.co -

Tim gabungan dari Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel dan Unit Pidum Satreskrim Polrestabes Palembang saat ini dikabarkan masih mendalami motif dari kasus pembunuhan tersebut.

Sumber: