LAPANG, Ini Sosok 2 Calon Kepala Daerah di Sumsel Siap Melawan Kotak Kosong, Joncik Muhammad dan Panca Wijaya

LAPANG, Ini Sosok 2 Calon Kepala Daerah di Sumsel Siap Melawan Kotak Kosong, Joncik Muhammad dan Panca Wijaya

LAPANG, Dua Calon Kepala Daerah di Sumsel Siap Melawan Kotak Kosong, Joncik Muhammad dan Panca Wijaya--

Joncik Muhammad

Di sisi lain, H. Joncik Muhammad, S.Si., S.H., M.M., M.H., lahir pada tanggal 4 November 1970 di Sawah, Tebing Tinggi, Empat Lawang, Sumatera Selatan.

Joncik merupakan politikus yang terpilih sebagai Bupati Empat Lawang periode 2018-2023. 

Joncik memiliki latar belakang pendidikan yang mencakup studi di Universitas Gadjah Mada di Yogyakarta, serta sejumlah universitas lainnya di Indonesia.

 Dia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD Kabupaten Lahat dan kemudian DPRD Kabupaten Empat Lawang.

 Joncik juga pernah menjabat sebagai Ketua Komisi II di DPRD Provinsi Sumatera Selatan sebelum mencalonkan diri sebagai Bupati Empat Lawang.

Pencalonan Joncik Muhammad sebagai Bupati Empat Lawang didukung oleh beberapa partai politik, termasuk PAN, PDIP, Partai Demokrat, PKB, PKPI, PPP, dan Hanura.

BACA JUGA:MANTAP! Bupati Joncik Muhammad Masih Fokus dan Lanjut di Pilkada Empat Lawang

BACA JUGA:Gunakan Kostum Serba Putih-Hitam, Panca-Ardani Mantap Daftar ke KPU Ogan Ilir

 Ia berhasil memenangkan pemilihan dengan perolehan suara sebesar 60,28% dan dilantik oleh Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin, pada 18 September 2018.

 Dalam masa jabatannya, Joncik fokus pada peningkatan keamanan, pertanian, dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).

Panca Wijaya Akbar dan Joncik Muhammad, meskipun berbeda dalam hal lintasan karier dan fokus kepemimpinan, keduanya menunjukkan dedikasi yang kuat untuk melayani masyarakat di daerah masing-masing. 

Panca, dengan latar belakang hukum dan bisnisnya, serta Joncik, dengan pengalaman luasnya di dunia politik dan pemerintahan, keduanya berupaya untuk menerapkan perubahan dan pembangunan yang bermanfaat bagi warga mereka.

Kedua tokoh ini juga memiliki latar belakang pendidikan yang solid dan pengalaman organisasi yang luas, yang mereka gunakan untuk mengatasi tantangan lokal dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat mereka. 

Dengan pendekatan yang berorientasi pada hasil dan kebijakan yang inovatif, mereka berdua berusaha untuk membawa perubahan positif dalam pemerintahan lokal dan menjadi inspirasi bagi generasi muda di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: