Sopir Jadi Direktur di Perusahaan WNA China, Cuma Dipajang Pada Akte PT Jika Bisnis Bermasalah Kena Getahnya

Sopir Jadi Direktur di Perusahaan WNA China, Cuma Dipajang Pada Akte PT Jika Bisnis Bermasalah Kena Getahnya

Sopir jadi direktur di perusahaan WNA China cuma dipajang pada akte PT jika bisnis bermasalah kena getahnya. foto: @ardyawanhalley23--

SUMEKS.CO - Sopir ini kerja di perusahaan WNA China gajinya cuma Rp5 juta tapi jabatannya direktur pada akte perusahaan.

“Sopir ini jadi direktur, ini gila banget, direktur gaji Rp5 juta, kalau di kantor duduknya bukan di ruang direktur, tapi di pantry,” ungkap konten kreator Ardyawan Halley di akun TikToknya @ardyawanhalley23, Sabtu, 24 Agustus 2024.

Ini kalau ada apa-apa bisnisnya atau ada masalah pajaknya tidak benar. Ada masalah sama izin, barang-barangnya ilegal maka yang kena itu si sopir.

“Ada lagi yang curhat lagi via DM, sama aku katanya di sebagai translator dan dia digodaain sama bosnya, ini gila diajakin ngamar terus sama bosnya, “ ungkap  Ardyawan Halley lagi.

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Jajaki Kerjasama Bangun PLTS Kapasitas 300 MW Dengan Perusahaan China TBEA

BACA JUGA:Timnas Indonesia VS China, Mulut Besar Pelatih Branko Ivankovic Anggap Remeh Nathan Tjoe A On Dkk, Alasannya?

Dan sekarang ini, lanjut Ardyawan, banyak orang-orang China cari pacar orang lokal Indonesia.

“Kalian hati-hati dia bakal pinjam nama kalian, KTP kalian buat daftar online shop di marketplace atau buat jadi akta PT, ini kalian hati-hati ada apa-apa kamu yang kena,” nasihatnya.

Kenapa orang Tiongkok bisa kayak begitu? 

“Karena mereka merasa di Indonesa ini nggak akan lama, jadi mereka nggak perlu tuh namanya bangun hubungan baik sama sesama manusia di Indonesia,” bebernya.

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Jajaki Kerjasama Bangun PLTS Kapasitas 300 MW Dengan Perusahaan China TBEA

BACA JUGA:Timnas Indonesia VS China, Mulut Besar Pelatih Branko Ivankovic Anggap Remeh Nathan Tjoe A On Dkk, Alasannya?

“Itu tidak penting bagi mereka, karena suatu hari ketika mereka sudah dapat uang banyak mereka akan pergi kembali ke negaranya”.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: