Hanura Bergabung ke Pasangan Heri Amalindo dan Popo Ali, Tambah Amunisi Menjadi 14 Kursi

Hanura Bergabung ke Pasangan Heri Amalindo dan Popo Ali, Tambah Amunisi Menjadi 14 Kursi

Pasangan bakal calon Gubernur Sumsel Dr Ir Heri Amalindo MM dan Popo Ali mendapatkan dukungan dari Partai Hanura. -Foto: dokumen/sumeks.co-

PALEMBANG, SUMEKS.CO – Pasangan bakal calon Gubernur Sumsel Dr Ir Heri Amalindo MM dan bakal calon Wakil Gubernur Sumsel Popo Ali mendapatkan dukungan dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). 

Penyerahan langsung diberikan ketua umum DPP Partai Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO) di Ballroom 34 kediaman Ketua DPP Hanura, Jakarta, Minggu 11 Agustus 2024. 

SK B.1.KWK ini sendiri ditanda tangani oleh wakil ketua umum bidang OKK Drs Syafrizal Ahiar SH MH dengan sekretaris jendral Hanura, Benny Rhamdani. 

Dengan diserahkannya SK untuk pasangan Heri Amalindo dan Popo Ali (HAPAL), berarti menambah kursi sebagai sarat dukungan calon kepala daerah. 

BACA JUGA:PAN Dukung Pasangan Heri Amalindo-Popo Ali Maju Pilgub Sumsel, Sudah Miliki 13 Kursi

BACA JUGA:PKB Resmi Dukung Heri Amalindo-Popo Ali Maju Pilgub Sumsel 2024, Perahu Segera Berlayar

Diketahui Hanura Provinsi Sumatera Selatan sendiri meraih sebanyak 1 kursi di DPRD Sumsel. 

Dengan diberikannya B.1.KWK, dari partai Hanura berarti pasangan Hapal sudah mendapatkan sebanyak 14 kursi


Pasangan bakal calon Gubernur Sumsel Dr Ir Heri Amalindo MM dan Popo Ali mendapatkan dukungan dari Partai Hanura. -Foto: dokumen/sumeks.co-

Antara lain dari DPD PAN Sumsel, sebanyak 6 kursi dan PKB sebanyak 7 kursi dan Partai Hanura, 1 kursi sehingga total dukungan sebagai sarat didapat sebanyak 14 kursi. 

Untuk memenuhi sarat dukungan sendiri minimal sebanyak 15 kursi atau 20 persen dari total jumlah kursi yang ada di DPRD Sumsel. 

BACA JUGA:Lobi Politik Terus Berjalan, Bacagub Sumsel Heri Amalindo Silaturahmi dengan Tokoh Nasional Hatta Rajasa

BACA JUGA:Ditunjuk Sebagai Jubir Junior Milenial Pemenangan Heri Amalindo, Okta: Siap Totalitas 100 Persen

Dan sejauh ini partai yang belum memberikan jawaban atau putusan kemana mereka akan berlabuh antara lain, PDI Perjuangan sebanyak 9 kursi, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebanyak 2 kursi dan Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) sebanyak 1 kursi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: