Siber Polda Sumsel Tangkap Warga Tangerang yang Sebarkan Foto Tak Senonoh Siswi di Prabumulih, Motifnya?

Siber Polda Sumsel Tangkap Warga Tangerang yang Sebarkan Foto Tak Senonoh Siswi di Prabumulih, Motifnya?

Subdit Siber Polda Sumsel berhasil juga mengungkap kasus tindak pornografi terhadap anak di bawah umur karena motif cemburu.-Foto: edho/sumeks.co-

"Dalam penyelidikan kami, hanya berdasarkan foto pelaku saja. Tapi, setelah kami mendapatkan nomor pelaku, kami lacak berada di Tanggerang," kata Hadi.

Hingga saat ini korban masih dibayang-bayangi rasa trauma setelah kejadian itu, tak terkecuali orang tua korban yang juga malu. "Saat ini korban masih duduk di kelas XII SMA," ucap Hadi. 

BACA JUGA:Siber Polda Sumsel Tangkap 7 Orang di Sematang Borang Palembang, 5 Cewek, Ini Kasusnya!

BACA JUGA:Warga Tulung Selapan OKI Dilimpahkan Penyidik Siber Polda Sumsel ke Kejati, Ini Kasusnya

Akibat perbuatannya tersangka MMR ini disanksi dengan dengan melanggar pasal 27 ayat 1 UU nomor 19 Tahun 2016 tentang perubahan atas UU nomor 11 tahun 2008 tentang informasi dan transaksi elektronik dengan ancaman pidana penjara paling lama 6 tahun. 

Selain itu, pelaku juga dijerat dengan Undang-Undang Perlindungan Anak.

Kepada polisi, tersangka MMR mengaku tega melakukannya hanya karena merasa cemburu terhadap korban. 

"Selama 2 tahun, saya tidak terima karena dia kembali dekat dengan mantan kekasihnya. Total ada 10 foto dan video tangkapan layar yang saya sebar di grup WA pak," aku MMR. 

BACA JUGA:Siber Polda Sumsel Beberkan Modus Warga Tulung Selapan yang Kuras Rp2,4 Miliar Milik Warga Palembang

BACA JUGA:Siber Polda Sumsel Beberkan Modus Warga Tulung Selapan yang Kuras Rp2,4 Miliar Milik Warga Palembang

Atas pengungkapan ini, Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Sumsel memberikan apresiasi kepada Polda Sumsel. 

"Kita berharap kasus-kasu lain tidak hanya tenggelam ke bawah tapi juga bisa diungkap dan ini merupakan prestasi untuk Polda sumsel," kata Edi Hendrik Komisioner KPAD Sumsel. 

Terkait kondisi korban saat ini pihaknya akan melaksanakan pendekatan terhadap korban dengan memberikan trauma healing untuk memulihkan lagi kondisi mental korban.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: