Alhamdulillah, Tercatat 4.039 Jemaah Haji Gelombang Pertama Debarkasi Palembang Injakkan Kaki ke Tanah Air
Pemulangan Gelombang Pertama Usai, 4.039 Jemaah Debarkasi Palembang Sudah Kembali ke Tanah Air--Dok: Istimewa
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Fase pemulangan jemaah haji gelombang pertama sudah usai, tercatat debarkasi Palembang sudah 4.039 jemaah telah kembali ke tanah air.
Berakhirnya pemulangan gelombang pertama debarkasi Palembang ditandai dengan kembalinya 446 jemaah haji kloter 9 ke Tanah Air, Rabu, 3 Juli 2024.
Adapun jemaah haji kloter 9 berasal dari Kota Palembang dan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, mendarat melalui Bandara Sultan Mahmud Badarudin II Palembang.
Kloter 9 merupakan kloter terakhir yang tergabung dalam gelombang pertama embarkasi/debarkasi Palembang.
BACA JUGA:Tingkatkan Kompetensi Pelayanan Publik, Pemkab Muara Enim Gelar Pembinaan Public Speaking untuk ASN
BACA JUGA:Patroli Terpadu Cegah Karhutla di Kabupaten OKI, Upaya Berkelanjutan Melindungi Hutan dan Lahan
Sebanyak 4.039 Jemaah Haji Gelombang Pertama Debarkasi Palembang Sudah Kembali ke Tanah Air--Dok: Istimewa
Kepala Kanwil Kemenag Sumsel, Syafitri Irwan selaku Ketua PPIH Debarkasi Palembang menjelaskan, tahun ini embarkasi Palembang memberangkatkan total 8.467 jemaah yang tergabung 19 kelompok terbang (kloter).
Mereka berangkat dalam dua gelombang, yaitu kloter 1 sampai 9 di gelombang pertama dan kloter 10 sampai 19 di gelombang kedua.
Hingga pemulangan terakhir di gelombang pertama hari ini, yakni kloter 9, sudah 4.039 jemaah yang telah kembali ke Tanah Air.
Rinciannya, 2.888 jemaah asal Sumsel, 1.106 jemaah asal Bangka Belitung, dan 45 petugas kloter.
BACA JUGA:Jaga Kebersihan dan Kenyamanan, Pasar Muara Enim Gelar Operasi Bersih
"Besok malam kita akan menerima kepulangan jemaah gelombang kedua, yakni kloter 10 yang dijadwalkan tiba di Palembang pukul 17.55 WIB. Berbeda dengan jemaah gelombang pertama yang pulang dari Bandara Jeddah menuju Palembang, untuk jemaah gelombang kedua ini diterbangkan dari Bandara Madinah," kata Syafitri dikutip dari Kemenag Sumsel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: