Basarnas Cari Petani yang Hilang Terbawa Arus Sungai Musi Usai Geser Kayu Sandaran Perahu

Basarnas Cari Petani yang Hilang Terbawa Arus Sungai Musi Usai Geser Kayu Sandaran Perahu

Basarnas melakukan pencarian terhadap korban Hanafia hilang dan tenggelam terbawa arus Sungai Musi.-Foto: dokumen/sumeks.co-

"Semoga dengan banyaknya potensi SAR yang terlibat dan berbagai upaya yang kita lakukan, korban dapat segera kita temukan," tutupnya.

Di sisi lai, tim SAR gabungan kembali melanjutkan pencarian terhadap Suharman (65), warga Desa Kuba, Kecamatan Pulau Pinang, Kabupaten Lahat yang tenggelam di Sungai Lematang.

BACA JUGA:Basarnas Temukan Pasutri Asal Bengkulu yang Jatuh ke Jurang Sedalam 8 Meter di Sungai Lahat, Innalillahi

BACA JUGA:Banjir Kepung Kabupaten OKU, Basarnas Terjunkan Personel Evakuasi Warga yang Terdampak

Kepala Kantor Basarnas Palembang Raymond Konstantin didampingi Kasubsi Operasinya Manca Rahwanto mengatakan bahwa pihaknya mendapatkan informasi terjadi kondisi membahayakan manusia tersebut pada Rabu sore 24 April sekitar Pukul 16.15 WIB. 

Berbekal informasi tersebut Raymond langsung memerintahkan satu tim Rescue-nya yang berada di Pos SAR Pagaralam lengkap dengan peralatan SAR Air berangkat menuju lokasi kejadian guna melakukan pencarian terhadap korban.

Korban yang merupakan buruh harian pencari batu di Sungai Lematang saat kejadian sedang bekerja mengumpulkan batu-batu berukuran besar dengan cara menyelam hingga ke dasar sungai.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: