UNIK, Kasus Anak Pasien Intimidasi Dokter, Dia Melakukan, Merekam dan Menyebar, Tapi

SEKAYU, SUMEKS.CO - Kasus anak pasien intimidasi dokter di RSUD SEKAYU disebut Moezda sangat lucu.

Sebab dia yang melakukan dia yang merekam dan dia juga yang menyebarkan.

"Tapi sekarang si anak pasien VIP itu pula yang berteriak seolah-olah dia yang terzholimi," ujar Moezda Hipnoquantum, CH, Cht di akunnya @moezdahipnoquantum, Minggu 17 Agustus 2025. 

“Bahkan dia minta CCTV ditunjukan, padahal bukti yang paling jelas itu sudah ada di tangannya sendiri,” jelas ahli hipnoterapi, ruqyah dan guantum energi itu.

BACA JUGA:KOCAK, Anak Pasien Intimidasi Dokter RSUD Sekayu Minta Dibuka CCTV di Kamar VIP

BACA JUGA:KOMPAK, Kami ‘RSUD Sekayu’ Dukung Dokter Syahpri, Kirim Karangan Bunga ke Polres

Fenomena ini, lanjut Moezda dapat disebut dengan dugaan NPD, narsistik personality disorder.

“Ciri-cirinya adalah tidak pernah merasa bersalah, merasa selalu paling benar, memutarbalikan fakta dan kalau terpojok langsung playing victum,” paparnya.

Menurut Moezda kasus ini bukan sekadar masalah hukum tapi juga masalah mentalitas.

BACA JUGA:dr Syahpri, Dokter Langka Mau Mengabdi di Kabupaten, Hutomo: Kalau Saya Mundur Pasti Ada Gantinya

BACA JUGA:Detik-detik Dokter Syahpri Menangis, Haru Dapat Dukungan Banyak Orang

“Orang seperti ini lebih rela menipu diri sendiri daripada mengakui kesalahnya,” tegasnya.

Pertanyaannya sekarang, apakah ini sekadar kasus individu atau memang sudah menjadi wabah di masyarakat kita?

“Orang yang berbuat salah tapi merasa dirinya korban, kalau menurut anda ini penyakit mental atau memang kelicikan,” tandasnya.

Sumber: