Seluruh Ketua Kloter, Diminta Laporkan Jumlah Jemaah Haji Lansia, Terkait Persediaan Menu Makanan
Seluruh Ketua Kloter, diminta laporkan jumlah jemaah haji Lansianya, lantaran berdampak pada persediaan menu makanan khusus yang akan dimasak oleh dapur katering. --
"Secara keseluruhan, selama di Madinah jemaah mendapat makan 27 kali maksimal dan di Mekkah sebanyak 84 kali. Selama berada di Armuzna (Arofah, Mudzdalifah, Mina), jemaah mendapatkan 15 kali makan ditambah satu snack berat untuk di Mudzalifah," ungkapnya.
"Ada 57 dapur di Mekkah dan 21 dapur di Madinah yang menyediakan katering bagi jemaah haji Indonesia," sambungnya.
Terkait jemaah haji Indonesia yang berada di Tanah Suci, berdasarkan laporan PPIH Arab Saudi, Jumat, 31 Mei 2024 pukul 21.00 Waktu Arab Saudi (WAS) atau Sabtu, 1 Juni 2024 pukul 01.00 Waktu Indonesia Barat (WIB), jemaah haji yang sudah tiba di Tanah Suci berjumlah 146.454 orang.
Banyaknya jumlah jemaah haji yang sudah berada di Tanah Suci tersebut, semuanya terbagi dalam 373 kelompok terbang dari 12 embarkasi yang berada di Indonesia.
Jemaah yang wafat di Tanah Suci hingga saat ini berjumlah 31 orang. Seluruh jemaah wafat akan dibadalhajikan.
BACA JUGA:Jemaah Haji Asal Sumsel Alami Kelelahan, Usai Tempuh Perjalanan Selama 9 Jam Madinah-Mekkah
BACA JUGA:1 Jemaah Haji Kloter 10 Embarkasi Palembang Berusia 84 Tahun, Tertunda Keberangkatan Karena Sakit
Sebagaimana diketahui, bahwa Pemerintah memang memiliki program untuk badal haji bagi jemaah haji yang meninggal dunia baik di embarkasi maupun di Tanah Suci.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: