Masih Ditemukan Kos-Kosan Mahasiswa Nakal di Ogan Ilir, Polsek Indralaya Kembali akan Lakukan Pembinaan
Kapolsek Indralaya, AKP Herman Romlie, saat mengunjungi salah satu kos-kosan mahasiswa di wilayah hukum Polsek Indralaya. --
Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek Indralaya juga menyosialisasikan call center 110 dan halo Kapolres, kepada penghuni kos-kosan yang ada di wilayah Kelurahan Timbangan.
"Kami juga sosialisasikan WA Bantuan Polisi, dimana masyarakat bisa melaporkan atau mengadukan langsung situasi Kamtibmas untuk ditindak lanjuti oleh pihak kepolisian," paparnya.
Kunjungan Kapolsek Indralaya ke kos-kosan mahasiswa ini juga merupakan salah satu program Jumat Curhat dari salah satu agenda rutin kepolisian yang digelar setiap Jumat.
Adapun tujuan program Jumat Curhat ini untuk menyerap aspirasi warga yang ada di wilayah hukum Polsek Indralaya.
Sebelumnya, ada beberapa warga yang bertempat tinggal di Kelurahan Timbangan Kecamatan Indralaya Utara, yang berdekatan dengan lokasi kontrakan atau kos-kosan mahasiswa mencurahkan isi hatinya (curhat) kepada Kapolsek Indralaya, AKP Herman Romlie.
BACA JUGA:Warga Ungkap Aktivitas Penjaja Cinta di Bedeng Kuning Ogan Ilir Sudah Berlangsung Sejak Lama
BACA JUGA:Warga TPI Datangi Mapolres Ogan Ilir, Terkait Aktivitas Penjaja Cinta di Bedeng Kuning Indralaya
Berbagai macam, usul dan saran atas permasalahan Kamtibmas disampaikan oleh warga dalam program Jumat Curhat yang digelar di rumah warga yang berada di Kelurahan Timbangan pada Jumat, 10 Mei 2024.
Salah satunya keluhan warga adalah masalah kos-kosan bebas yang tidak terkontrol, dimana tidak terpisahnya antara kamar kos laki-laki dan perempuan.
Serta sebagian besar penghuni kos atau kontrakan tidak mau diambil atau didata identitasnya oleh pihak RT setempat.
"Para penghuni kos-kosan didaerah kami, tidak ada pengkhususan untuk kos perempuan dan laki-laki, jadi kami minta pihak kepolisian untuk memberikan imbauan pada pemilik kos untuk lebih mengontrol dan memisahkan kos laki-laki dan perempuan," kata salah satu warga
Selain kos-kosan, warga juga mengeluhkan knalpot racing khususnya sepeda motor yang sangat menggangu, terutama pada saat jam istirahat warga.
BACA JUGA:Gara-Gara Beli Sawit Hasil Curian, Pria di Ogan Ilir Terpaksa Diamankan Polsek Indralaya
Serta sekelompok anak muda yang sering berkumpul pada malam minggu dan memutar musik secara keras dan bising sampai pagi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: