Diduga Gudang Penampungan Minyak Hasil Penyulingan Ilegal di Muba Terbakar Hebat

Diduga Gudang Penampungan Minyak Hasil Penyulingan Ilegal di Muba Terbakar Hebat

Asap tebal membumbung tinggi dari lokasi diduga gudang penampungan minyak hasil penyulingan ilegal di Babat Toman Muba, Selasa sore. Foto: dokumen/sumeks.co--

MUBA, SUMEKS.CO - Diduga tempat penampungan minyak hasil penyulingan ilegal di MUBA, Selasa 26 Maret 2024 sore terbakar hebat. Padahal beberapa hari lalu, tempat penyulingan minyak di MUBA juga terbakar dan meledak.

Gudang tempat penampungan minyak hasil penyulingan ilegal itu persisnya berada di Talang Bayung, Pal 2, Kecamatan Babat Toman, Muba.

Warga yang berada di lokasi kejadian langsung heboh, lantaran kobaran api dan kepulan asap hitam tebal membumbung tinggi.

Terlebih kejadian kebakaran itu sangat dekat dengan permukiman warga.  

BACA JUGA:Jelang Berbuka Puasa, Tempat Penyulingan Minyak Mentah Ilegal di Muba Terbakar, Pemilik Masih Bandel?

BACA JUGA:Polda Sumsel Gerebek 2 Gudang Penampungan Miras di Kawasan Kelurahan 9-10 Ulu, Ini Hasilnya!

Peristiwa kebakaran tersebut langsung direkam dan viral di media sosial. Tampak dalam video, ada sebuah rumah berwarna cat putih hanya berada beberapa meter dari lokasi kejadian.

Bahkan warga yang merekam video tersebut menyebutkan api sudah membakar sebagian bangunan rumah.

"Ya Allah dem, rumah tauke kami (terbakar)," sebut perekam dalam video berdurasi 15 detik itu.

Hingga saat ini belum diketahui penyebab peristiwa kebakaran, dan apakah ada korban jiwa atau tidak.

BACA JUGA:Malam-Malam, 3 Gudang Penampungan Minyak Ilegal di Kertapati Palembang Dipasang Garis Polisi

BACA JUGA:Pemilik dan Penjaga Gudang Penampungan BBM Ilegal di Rambutan Menghilang, Petugas Amankan 17 Baby Tank

Bahkan informasi yang diperoleh, kebakaran tersebut terjadi di sebuah tempat yang diduga dijadikan tempat pokan (penampungan) minyak hasil penyulingan ilegal milik salah satu warga berinisial S.

sementara, Camat Kecamatan Babat Toman Heru Karisma saat dikonfirmasi membenarkan terkait adanya peristiwa kebakaran tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: