Bus Rombongan Calon Jemaah Umrah Asal Jambi Kecelakaan Tunggal di Muba, 4 Orang Dikabarkan Meninggal

Bus Rombongan Calon Jemaah Umrah Asal Jambi Kecelakaan Tunggal di Muba, 4 Orang Dikabarkan Meninggal

Bus Rombongan Calon Jemaah Umrah Asal Jambi Kecelakaan Tunggal di Muba, 4 Orang Dikabarkan Meninggal.-Foto: dokumen/sumeks.co-

MUBA, SUMEKS.CO - Bus yang mengangkut calon jemaah umroh asal Jambi mengalami kecelakaan tunggal di Tungkal Jaya, Kabupaten MUBA, Senin 28 Juli 2025 malam.

Akibat kecelakaan tunggal itu, dikabarkan 4 orang penumpang dikabarkan tewas di lokasi kejadian.

Informasi yang diperoleh, bus yang mengangkut calon jemaah umroh itu mengalami kecelakaan tunggal persisnya di Jalintim Palembang-Jambi, Km 143, Desa Peninggalan, Kecamatan Tungkal jaya, Muba.

Bus Qitabaru mengangkut rombongan asal Jambi dengan tujuan Palembang, namun saat melintas di lokasi kejadian bus mengalami kecelakaan tunggal.

BACA JUGA:Viral, Truk Muatan Mie Dijarah Warga Usai Kecelakaan Tunggal di Jalan Betung-Sekayu, Sopir Lapor Polisi

BACA JUGA:Ibu-ibu Alami Kecelakaan Tunggal di Jalan Angkatan 45 Palembang, Honda Brio Tabrak Pembatas Jalan

Usai kejadian, seluruh penumpang yang terjepit dievakuasi warga dan sejumlah perangkat kecamatan ke RSUD Sungai Lilin.

Dari laporan terakhir, 4 orang penumpang dinyatakan meninggal dunia, sementara penumpang yang mengalami luka-luka serius saat ini masih mendapatkan perawatan medis di RSUD Sungai Lilin.

Sebagian penumpang juga ada yang dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan tindakan medis.

Calong jemaah umrah yang meninggal dunia yakni dikeahui bernama Suratmi Margono, Akhmad Sagari, Muslimah dan Rumini Muin. 

BACA JUGA:Kecelakaan Tunggal, Mobil Pickup Pengangkut Sayur Tabrak Pembatas Flyover Polda Sumsel

BACA JUGA:Alami Kecelakaan Tunggal, Truk Tabrak Rumah Warga di Jalintim OKI

"Kita mengevakuasi seluruh penumpang bus dan memastikan korban yang mengalami luka-luka mendapatkan perawatan medis secepatnya," ujar Kasat Lantas Polre Muba AKP Pandri Simbolon.

Selain itu pihaknya juga melakukan pendataan penumpang untuk mengetahui jumlah pasti korban termasuk identitasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait