Kasus Speedboat yang Terbalik Saat Bertolak ke Bangka di Perairan OKI, Polisi Sebut Kondisi Serang Sehat

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Polisi tegah menyelidiki kasus kecelakaan speedboat Family yang terjadi di Jalur 14 Banyuasin, persisnya di sungai pemisah Kabupaten Banyuasin dan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Minggu 10 Maret 2024 kemarin.

Saat ini kasus kecelakaan air tersebut perkaranya tengah ditangani Direktorat Polairud Polda Sumsel. 

Dalam peristiwa tersebut menyebabkan 2 orang penumpang yang merupakan warga Kabupaten Banyuasin dan Kabupaten OKI meninggal dunia. 

"Saat ini untuk penanganan perkaranya ditangani Direktorat Polairud Polda Sumsel," ujar Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto SH SIk melalui Kapolsek Air Sugihan, Ipti Rio Trisno SH, Senin 11 Maret 2024.

BACA JUGA:Hantam Potongan Kayu, Speedboat Tujuan Bangka Terbalik, 2 Penumpang Meninggal Dunia

Setelah menjalani tes kesehatan, keadaan sopir atau serang speedboat Rafik (45) kondisinya sehat. "Kondisi serang speedboat dalam keadaan sehat," ujar dia.

Kapolsek menjelaskan, pihaknya setelah mendapatkan informasi kecelakaan itu, langsung melakukan pertolongan dengan menggunakan speedboat ambulance yang dimiliki oleh Polsek. 

Semua korban yang meninggal dunia dan selamat langsung di bawa ke Puskesmas jalur 25 di Kecamatan Air Sugihan Kabupaten OKI. 

Diberitakan sebelumnya, Speedboat "Family" tujuan Provinsi Bangka-Belitung mengalami kecelakaan setelah menghantam potongan kayu di jalur Muara 14, Banyuasin berseberangan Desa Margatani, Kecamatan Air Sugihan Kabupaten OKI. 

BACA JUGA:Tim SAR Temukan Dua Penumpang Getek 'Cinta Pasti Kembali' yang Terbalik di Perairan Banyuasin, Begini Nasibnya

Akibatnya, 2 orang penumpang speedboat meninggal dunia dalam peristiwa yang terjadi pada Minggu 10 Maret 2024 sekira pukul 07.00 WIB. 

Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto SH SIk melalui Kapolsek Air Sugihan, Ipti Rio Trisno SH, mengatakan lokasi kejadian di perairan Jalur 14 Banyuasin, tetapi berseberangan dengan Kecamatan Air Sugihan OKI, yakni Desa Margatani.

"Speedboat ini berisikan penumpang dengan jumlah 8 orang. Yakni tujuan dari Air Sugihan menuju ke Provinsi Bangka Belitung. Speedboat dengan kapasitas mesin 200 PK," terang Kapolsek, Senin 11 Maret 2024.

Kejadian bermula, di saat melintasi jalur 14 Banyuasin yang berseberangan Desa Margatani Kecamatan Air Sugihan Kabupaten OKI, rupanya body kapal menghantam potongan kayu yang terapung di air.

Sumber: