Menang 2 Kali! Widodo Cahyono Putro Selamatkan Arema FC dari Zona Degradasi
Pelatih Arema FC, Widodo C Putro selamatkan singo edan dari zona degradasi dan bawa 2 kali kemenangan berturut saat pekan ke-25 dan 26.--dok : sumeks.co
Charles Lokolingoy kembali menjadi bintang di bawah mistar gawang, kali ini ditopang dua gol Dedik Setiawan.
Dengan dua kemenangan beruntun tersebut, Arema FC sudah mendulang 6 poin hanya dalam waktu 4 hari.
Laga antara Arema FC kontra Persija Jakarta berlangsung seru. Tim tamu memimpin pada menit ke-12 ketika Marko Simic mengkonversi umpan tepat dari Pamunkas menjadi sebuah gol.
Persija terus memberikan perlawanan di babak kedua. Pada menit ke-56, Marko Simic mencetak gol keduanya pada pertandingan tersebut, menambah skor menjadi 2:2.
BACA JUGA:Panpel Arema FC Ikhlas jadi Tersangka Tragedi Kanjuruhan: 'Atas Nama Kemanusiaan Ini Takdir Saya'
Sayangnya, Persija Jakarta harus bermain dengan 10 orang karena Muhammad Ferrari mendapat kartu merah karena melakukan pelanggaran berat.
Banyaknya jumlah pemain yang berlatih untuk anak-anak Alema FC. Charles Lokoringoy kembali mencetak gol pada menit ke-79 setelah menerima umpan luar biasa dari A.Fikri.
Kemenangan 3-2 Arema FC bertahan hingga laga usai. Arema FC mendapatkan tiga poin. Singo Edan berada di luar zona degradasi dengan 27 poin dan unggul selisih gol dari Persita Tangerang.
Menggantikan Persita Tangerang yang berada di zona degradasi. Persita sebenarnya mencetak 27 poin, namun kalah selisih gol. Persita Tangerang baru akan bertanding pada Selasa 27 Februari 2024.
BACA JUGA: Tragedi Arema Versus Persebaya Suporter Sriwijaya FC Singa Mania Turut Berduka
Jika Persita kalah dari PSS Sleman, Arema akan mengakhiri pekan ke-26 di zona aman. Dengan sembilan pertandingan tersisa, besar kemungkinan Julian Schwarzer dan tim bisa bertahan.
Widodo yang sudah lama berkecimpung di Liga 1 ini dan mewanti-wanti anak asuhnya untuk tetap rendah hati.
Setelah kemenangan kedua Arema FC. Ia meminta para pemain untuk terus bermain dengan semangat.
Dia mengimbau para pemain, tim dokter, dan tim fisioterapi tetap cerdas meski memiliki jadwal padat untuk menjaga kebugaran pemain. Widodo mengakui laga melawan Persia bukanlah laga yang mudah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: