Masyaallah! Tamparan Nabi Pembelah Lautan Ini Bikin Mata Malaikat Maut Lepas, Sorot Matanya Buat Merinding

SUMEKS.CO - Kisah cukup unik dan bikin tersenyum dari Nabi Musa AS, yang dikenal memiliki mujizat bisa membelah lautan menggunakan tongkatnya itu. Tamparan Nabi Musa bikin mata malaikat Izrail lepas.

Kisah Nabi Musa ini terjadi saat dirinya didatangi seorang laki-laki yang mencurigakan, yang belakangan diketahui merupakan Malaikat Izrail yang diutus Allah SWT untuk mencabut nyawa Nabi Musa. 

Namun, malaikat pencabut nyawa itu menyamar menjadi manusia, Nabi Musa pun tidak mengenal sosok manusia yang dicurigainya itu adalah Malaikat Izrail itu. 

Karena menduga laki-laki di depannya itu hendak menyerangnya, apalagi tatapan matanya membuat Nabi Musa merinding, membuatnya berusaha melindungi dirinya, dengan menamparnya. 

BACA JUGA:Begini Kisah Tentang Buraq, Kendaraan Setia Menemani Nabi Muhammad SAW Saat Isra Mi'raj

Akibatnya tamparan itu, membuat mata malaikat pencabut nyawa itu lepas. Nabi Musa memang dikenal memiliki pukulan yang kuat, bahkan jika orang biasa mendapatkan pukulan darinya, bisa meninggal dunia. 

Buktinya saja, sekelas malaikat maut saja dibuat lepas mata oleh tamparan Nabi Musa. Setelah mendapat pukulan itu, Malaikat Izrail pun memilih pergi dan kembali menghadap Allah dan melaporkan apa yang dialaminya. 

Malaikat maut pun melaporkan jika Nabi Musa belum bersedia mati. 

Allah SWT pun memberikan tanda khusus kepada Malaikat Izrail jika dirinya memang malaikat maut, bukan sekedar ngaku-ngaku, dan turunlah kembali menemui Nabi Musa. 

BACA JUGA:Makhluk Pilihan Allah SWT, Tapi Ada 1 Permintaan Nabi Muhammad SAW yang Ditolak Allah SWT, Apa Itu?

Setelah turun untuk kedua kali, Nabi Musa mengenali jika itu adalah malaikat maut. 

Malaikat Izrail pun menyampaikan jika dirinya diperintahkan Allah SWT, dan menyampaikan jika Allah memberikan hak kepada Nabi Musa. 

"Silahkan engkau tempelkan telapak tanganmu ke tubuh seorang lembu, berapa bulu yang terimpit oleh telapak tanganmu, per satu helai bulunya, umurmu akan Allah panjangkan satu tahun lagi," kata Malaikat Izrail. 

Namun Nabi Musa tidak mau menuduh kematiannya, karena dirinya ingin segera bertemu Allah SWT. 

Sumber: