Debit Air Sungai Kelekar Tinggi, Akses Tanjung Senai Terancam Tenggelam, Ini Langkah PUPR Ogan Ilir
Debit air di Sungai Kelekar tampak sudah mulai meninggi, kini mengancam akses Gerbang Sakatiga menuju perkantoran Tanjung Senai Ogan Ilir. --
Sebelumnya, sebuah mobil nyungsep hingga tenggelam di rawa Tanjung Senai Indralaya Kabupaten Ogan Ilir, pada tahun 2022 lalu.
BACA JUGA:PT TeL Salurkan Bantuan Sembako untuk Warga Terdampak Banjir di Kabupaten Muara Enim
Pasca peristiwa tersebut, Pemkab Ogan Ilir melalui Dinas PUPR Kabupaten Ogan Ilir memasang patok tikungan atau delineator.
Pemasangan patok di sepanjang jalan dari arah Sakatiga Tanjung Senai maupun arah sebaliknya.
Ada 200 batang delineator sederhana yang dipasang di titik jalan menikung menuju Tanjung Senai.
BACA JUGA:Peduli Korban Banjir, Legislator Ini Bagikan Bingkisan Sembako dan Nasi Bungkus
Patok tikungan yang dipasang tersebut, kata Ruslan, sifatnya sederhana lantaran terbuat dari bambu yang diwarnai dengan cat khusus.
Sehingga dapat memantulkan cahaya di malam hari. Hal itu dilakukan untuk memudahkan pengguna jalan ketika melintas di malam hari.
Diharapkan patok tikungan ini dapat berguna bagi pengendara terutama selama musim hujan. Seperti saat ini kiri kanan jalan sudah dipenuhi air.
BACA JUGA:13.527 KK Jadi Korban Banjir di Muratara, Pj Gubernur Sumsel Sebut Musibah Terparah Sepekan Ini
"Kepada pengendara supaya berhati-hati saat melintas di jalan Sakatiga Tanjung Senai, maupun sebaliknya. Karena saat ini permukaan air sudah hampir naik ke jalan dan tanpa ada pembatas antara jalan dan rawa," terangnya.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: