30 Rumah Warga di Kecamatan Rantau Alai Terendam Banjir, Ini Upaya BPBD Kabupaten Ogan Ilir

30 Rumah Warga di Kecamatan Rantau Alai Terendam Banjir, Ini Upaya BPBD Kabupaten Ogan Ilir

Salah satu kondisi rumah warga di Desa Sanding Marga Kecamatan Rantau Alai Kabupaten Ogan Ilir, yang terendam banjir sejak Sabtu, 13 Januari 2024. Foto: dokumen/sumeks.co--

OGAN ILIR, SUMEKS.CO - Sedikitnya 30 unit rumah warga di Kecamatan Rantau Alai Kabupaten Ogan Ilir, terendam banjir sejak Sabtu, 13 Januari 2024.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalaksa BPBD) Kabupaten Ogan Ilir, Edi Rahmat mengatakan, banjir tersebut melanda Desa Sanding Marga. 

"Ada 30 rumah dengan jumlah 30 Kepala Keluarga (KK), yang menjadi korban banjir," ungkapnya, Minggu, 14 Januari 2024.

Adapun ketinggian air yang menggenangi rumah-rumah warga tersebut berkisaran antara 20 centimeter hingga 40 centimeter. 

BACA JUGA:Banjir Luapan Sungai Musi, Jalan Lintas Sumatera Mura-Muba Ditutup

"Alhamdulillah sejauh ini belum ada korban jiwa, mudah-mudahan tidak ada ya," ucapnya. 

Diterangkan Edi, bahwa banjir yang melanda Desa Sanding Marga ini hanya menggenangi rumah warga, belum terdapat fasilitas ibadah maupun fasilitas umum.

"Belum ada fasilitas umum dan fasilitas ibadah yang terendam banjir. Jadi, aktivitas warga masih berjalan sebagaimana biasanya," paparnya. 

Edi menjelaskan, banjir yang merendam rumah-rumah warga ini merupakan dampak dari volume debit air Sungai Ogan yang tinggi.

BACA JUGA:Cek Ketinggian Air Sungai, Polsek Cengal OKI Imbau Masyarakat Waspada Banjir

"Air yang berasal dari daerah ulu sungai tidak mampu menampung, sehingga mengakibatkan banjir," jelasnya. 

Adapun upaya yang dilakukan BPBD Kabupaten Ogan Ilir, antara lain, melaksanakan ground chek serta pendataan kerugian. 

Kemudian, melaksanakan koordinasi dengan Pemerintah Desa setempat untuk penanganan lebih lanjut apabila ketinggian air semakin bertambah. 

"Selain di Desa Sanding Marga, banjir juga terjadi di Kelurahan Timbangan. Banjir ini diakibatkan hujan yang turun dengan intensitas tinggi," pungkasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: