Hati-Hati Jangan Sampai Ada Celah, Ini 9 Pintu Setan Dalam Menyesatkan Manusia

Hati-Hati Jangan Sampai Ada Celah, Ini 9 Pintu Setan Dalam Menyesatkan Manusia

Ilustrasi--net

BACA JUGA:Sungguh Beruntung, 7 Golongan Ini Sudah Dijanjikan Masuk Surga oleh Rasulullah SAW, Siapa Dia?

Memuji bukanlah sesuatu yang dilarang dalam agama islam bahkan diperbolehkan sebagai bentuk reward kepada orang lain. 

Pujian yang terlalu berlebihan yang tidak diperbolehkan karena pujian yang berlebihan dapat menimbulkan kebohongan dengan maksud untuk mengangkat citra orang tersebut. 

Pujian yang dibolehkan adalah pujian yang memotivasi orang lain agar menjadi lebih baik misal masalah ketaqwaan, percaya diri hingga prestasi belajar.  

3. Sibuk Menghias Dirinya

BACA JUGA:Pemimpin Pemuda Surga, Keistimewaan Cucu Nabi SAW dan Kisah Menyedihkan dari Kecemburuan Husain Kepada Hasan

Sibuk menghias diri hanya untuk dipandang atau mencari perhatian banyak orang tentu tidak diperbolehkan dalam agama Islam. 

Orang yang terlalu sibuk menghias diri juga dikhawatirkan lalai dalam menghias akhlaq serta hatinya agar menjadi muslim yang taat. 

Sibuk memperbaiki penampilan agar menarik dihadapan orang yang bukan mahram justru mendatangkan dosa.

Namun jika misalnya seorang istri sibuk menghias diri agar nampak indah dihadapan suaminya hal ini justru berbuah pahala. 

BACA JUGA:Baca 3 Surat Ini! Tiupkan ke Telapak Tangan, Dalam 2 Menit Bayi Rewel Langsung Tidur

Hal ini pernah dikisahkan ketika Aisyah ra sibuk berdandan untuk memperindah penampilannya dihadapan suaminya sehingga tertinggal majelis Rasulullah SAW

4. Rakus/Tamak

Secara bahasa, tamak ialah rakus hatinya. Sedang menurut istilah tamak adalah cinta kepada dunia (harta) terlalu berlebihan tanpa memperhatikan hukum haram yang mengakibatkan dosa besar.

Sifat rakus terhadap dunia menyebabkan manusia menjadi hina dan minimnya rasa syukur atas nikmat Allah karena tidak akan tercapai kepuasan dalam dirinya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: