2 Penumpang Getek yang Hilang di Muara Baru Banyuasin Usai Ditabrak Tug Boat Ditemukan Tak Bernyawa

BANYUASIN, SUMEKS.CO - Petugas gabungan berhasil menemukan dua dari tiga warga yang hilang setelah perahu geteknya ditabrak tug boat saat tengah memancing.

Kedua korban ditemukan dalam posisi telah meninggal dunia. Korbannya yakni Kaharuddin (22) dan Adli (32).

Satu korban lainnya yakni Deni (19) masih dalam proses pencarian tim gabungan Polairud Polres Banyuasin, Basarnas, Polsek Makarti Jaya, dibantu warga sekitar.

"Korban Kaharuddin ditemukan sekitar pukul 12.00 WIB dan satu jam kemudian korban Adli di Desa Upang Ceria, dan Muara Jalur 8," kata Camat Muara Telang, Alex Suharman dikonfirmasi Kamis 19 Okotober 2023 siang.

BACA JUGA:Ditabrak Tug Boat, 3 Penumpang Perahu Getek Hilang Saat Mancing di Perairan Muara Baru Banyuasin

Kedua korban telah dievakuasi dan disemayamkan di rumah duka di Parit 14, Desa Upang Ceria, Kecamatan Muara Telang, Kabupaten Banyuasin.

Diberitakan sebelumnya, diduga terganggu jarak pandang akibat kabut asap, tug boat Karya Pasific Travel 29 muatan kosong menabrak perahu getek. 

Peristiwa ini sendiri terjadi, di Parit 12 Desa Muara Baru, Kecamatan Makarti Jaya Kabupaten Banyuasin, Rabu (18/10) sekira pukul 05.00 WIB.

Akibatnya tiga orang penumpang dari perahu getek hingga pagi ini yaitu Adil (32), Kaharudin (22), dan Deni (19) semuanya warga RT 06 Parit 14 Desa Upang Ceria, Kecamatan Muara Telang hingga saat ini belum ditemukan. 

BACA JUGA:10 Jam Lebih Terbakar di Sungai Musi, Tug Boat Paiton Baru Padam, 10 ABK Selamat

Saat ini tim gabungan yang terdiri dari Polairud Polres Banyuasin, Basarnas, Polsek Makarti Jaya, warga sekitar telah melakukan pencarian terhadap tiga korban tersebut. 

Kapolres Banyuasin AKBP Ferly Rosa Putra Sik melalui Kasi Humas Iptu Sutedjo mengatakan peristiwa kecelakaan itu terjadi saat perahu getek sedang berjangkar mancing di pinggir Sungai Parit 12, Desa Muara Baru, Kecamatan Makarti Jaya.

"Kemudian dari arah depan datang tug boat Karya Pasific Travel 29 menyenggol perahu ketek itu, " katanya. 

Diduga nahkoda kapal tug boat tidak melihat adanya perahu ketek, karena pandangannya terganggu kabut asap. 

Sumber: