Konten Kreator Ini Minta Ibu Kepsek SMPN 6 Cimanggu Stop Puji ‘Prestasi’ Pelaku Bullying, Fokus pada Korban

BACA JUGA:Orang Tua Mahasiswa Korban Perundungan Saat Diksar Siap Tempuh Jalur Hukum

Info yng beredar, si anak itu memang nakal. Sering mencuri ikan di kampungnya. 

“Kemudian dipesantrenkan sama keluarganya. Di pesantren (di Tasikmalaya, Jawa Barat) tapi dia malah masih nakal. Sering kabur”, jelasnya.

Kemudian si anak dipindahkan ke SMP 4 Majenang yang mau nerima dan disitu masih nakal dan dipindahkan lagi ke SMP yang sekarang. Dan disitu si anak masih tetap nakal.

“Eh mungkin para psikolog atau biro konseling dan lain sebagainya lebih gencar lagi deh ke sekolah-sekolah, ke biro konsuling, supaya guru-guru yang maaf udah-udah separuh baya keatas itu paham tentang bahayanya bullying itu seperti apa?”, cetusnya.

BACA JUGA:Lakukan Perundungan Terhadap Staf, Menteri Eleni Petinos Dicopot

Danny Derrent berharap guru tidak fokus sama mental pelaku. Yang mungkin sudah terlanjur acak-acakan. Ada mental korban yang perlu kita selamatkan.

“Nggak usah ngomong tentang dia berprestasi atau enggak. Namanya zaman sekarang pelaku kriminal itu tindakannya bisa dilakukan oleh orang-orang yang pintar, yang jejang sekolah sampai perkualiahan s1, s2, s3,” paparnya.

“Diluar sana masih banyak bu pelaku bully, jadi dari kasus ini kita harus ngasih pelajaran, dan kita juga ngasih mereka ada efek takut supaya mereka tidak melakukan hal yang sama,” tandasnya. 

Kapolres Cilacap, Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto menjelaskan pelaku bullying itu sudah ditangkap pihaknya. Saat ini diamankan di Polres Cilacap.

BACA JUGA:DPRD Sumsel Siap Berikan Bantuan Hukum kepada Mahasiswa Korban Perundungan Diksar UKMK

Kasus bullying ini viral setelah videonya tersebar luas di dunia maya. Netizen pun mengecam.

Pasalnya pun sepele, pelaku kesal pacar palaku kerap menghubungi korban.

Pelaku dugaan penganiayaan itu inisialnya Km warga Majenang, Cilacap. *

 

Sumber: