FAKTA BARU! Gereja yang Dibeli Muhammadiyah Hanya 15 Menit dari Pusat Kota Madrid, Kok Jemaahnya Sepi?

FAKTA BARU! Gereja yang Dibeli Muhammadiyah Hanya 15 Menit dari Pusat Kota Madrid, Kok Jemaahnya Sepi?

Muhammadiyah membeli sebuah gereja di Spanyol dan dijadikan Masjid mewah seperti zaman Kekhalifahan Abbasiyah.--

SUMEKS.CO - Fakta baru terungkap, Gereja Katedral Katolik Roma di Alcala de Henares, ternyata hanya berjarak 15 menit dari pusat kota Madrid, Spanyol.

Baru-baru ini publik kembali dihebohkan atas pemberitaan Gereja Katedral Katolik Roma di Alcala de Henares, yang dibeli oleh Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah beberapa waktu lalu.

Ya, pemberitaan itu kembali viral lantaran banyak fakta terbaru yang memantik publik ingin mengetahui tentang sejarah dan lokasi gereja yabg dibeli oleh PP Muhammadiyah tersebut.

Dikutip dari berbagai sumber, Gereja Katedral Katolik Roma di Alcala de Henares, ternyata berada sangat dekat dengan Kota Madrid, Spanyol.

BACA JUGA:TERUNGKAP! Gereja di Spanyol Dijual ke Muhammadiyah, Ternyata Ini Alasannya

Bahkan, jarak tempuh antara Gereja Katedral Katolik Roma di Alcala de Henares, dengan Kota Madrid hanya 15 menit.

Tentu saja, pusat Kota Madrid merupakan tempat destinasi wisatawan dan pasti ramai dikunjungi. Namun, dibalik semua itu, ternyata gereja tersebut sangat sepi dan jarang dikunjungi oleh warga setempat.


Muhammadiyah membeli sebuah gereja di Spanyol dan dijadikan Masjid mewah seperti zaman Kekhalifahan Abbasiyah.--

Sampai-sampai, pengurus memutuskan menjual gereja karena parokinya telah menyusut dan hanya tersisa 15 orang saja.

Sebelumnya, alasan Katedral Katolik Roma di Alcala de Henares, Spanyol dibeli Pengururus Pusat (PP) Muhammadiyah lantaran jemaahnya hanya berjumlah 15 orang.

BACA JUGA:Latar Muhammadiyah Beli Gereja Dijadikan Masjid Setelah PWM Jawa Timur Dapat Tantangan Dubes RI untuk Spanyol

Gereja yang berada di Alcala de Henares, Spanyol, resmi dibeli PP Muhammadiyah. Alasan gereja tersebut dijual ke Muhammadiyah terbilang cukup mencengangkan.

Pasalnya, gereja yang dulunya pernah menjadi masjid pada era Abbasiyah tersebut, dijual ke Muhammadiyah dengan alasan jumlah jemaahnya hanya 15 orang.

Tak hanya itu, komplek bangunan gereja seluas 3 hektare dikabarkan hanya dijual seharga 3 juta Euro atau kalau dirupiahkan sekitar Rp45 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: