Dipakai Teman untuk Ambil Narkoba, Sepeda Motor Milik Tukang Ojek Tak Kunjung Kembali

Dipakai Teman untuk Ambil Narkoba, Sepeda Motor Milik Tukang Ojek Tak Kunjung Kembali

Korban melaporkan motor yang dilarikan temannya untuk mengambil narkoba. Foto: Deny/sumeks.co --

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Seorang tukang ojek bernama Pathi (51) mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang. 

Warga Jalan KH Azhari Yuka II Rawa Bebek, Kelurahan Kalidoni, Kecamatan Kalidoni Palembang ini melaporkan kehilangan sepeda motor jenis Yamaha Jupiter MX warna hitam Nopol BG 5277 RS. 

Aksi ini diketahui di Jalan KH Azhari, Lorong Khotib, Kecamatan Seberang Ulu (SU) I Palembang, Rabu 26 Juli 2023 sekitar pukul 10.00 WIB. 

Menurut Pathi, awal kejadian saat korban bertemu dengan terlapor temannya berinisial F di kawasan Pasar Kuto Pelembang. 

BACA JUGA:Motor Dilarikan Teman, Remaja di Palembang Ajak Ibu Lapor Polisi

"Saya lagi mangkal ojek dihampiri F, dia minta besok pagi diantarkan ke daerah Kertapati. Lalu keesokan harinya saya jemput dia di salah satu penginapan tak jauh dari tempat kami bertemu," kata Pathi, Senin 31 Juli 2023. 

Setelah dijemput lanjut Pathi, dirinya langsung mengantarkan terlapor ke lokasi awal yang ditujunya dan korban disuruh terlapor untuk menunggu sebentar.

"Tak lama, dia kembali meminta diantarkan ke Lorong Khotib, alasannya untuk mengambil Narkoba yang ada pada adiknya. Tapi setibanya di depan lorong itu, saya tidak mau masuk karena takut terlibat," ujar Pathi. 

Masih dikatakan Pathi, lantaran dirinya tidak ikut masuk, masih kata korban, terlapor meminjam motornya sebentar untuk mengambil narkoba di dalam lorong tersebut.

BACA JUGA:Rumah Dibobol Maling Saat Ditinggal Kerja, BPKB Sepeda Motor Raib

"Saya pinjamkan motor saya pak, tapi saya tunggu-tunggu cukup lama, dia tidak kunjung kembali lagi, motor saya dilarikannya. Nomor Handphonenya juga tidak bisa dihubungi," ungkap Pathi. 

Atas kejadian itu, korban mengalami kerugian satu unit sepeda motor jenis Yamaha Jupiter MX nopol BG 5277 RS, dengan kerugian ditafsir Rp 6 juta rupiah.

"Saya berharap setelah buat laporan ini, terlapor bisa ditangkap, motor saya kembali, karena motor itu saya pakai untuk ngojek sehari-hari," jelas Pathi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: