Dibentak Murid, Guru SD Ini Justru Minta Maaf, Netizen: Tabaliak Dunia
Guru SD di Sumatera Barat minta maaf usai dibentak murid--
BACA JUGA:Gelar Profesor 2 Dosen UNS Dicopot Menteri Nadiem, Ngaku Bongkar Korupsi Rp 57 Miliar
Dari narasi video yang beredar itu, kejadian terjadi di salah satu SD di wilayah Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat. Kejadian terjadi Senin 17 Juli 2023.
Beberapa hari terakhir, dunia pendidikan tanah air juga dibuat heboh dengan viralnya pencopotan gelar profesor dua dosen Universitas Sebelas Maret Solo, Hasan Fauzi dan Tri Atmojo, oleh Mendikbud Ristek, Nadiem Makarim.
Meski Hasan Fauzi, melawan atas pencopotan gelar profesor dirinya, oleh Mendikbud Ristek itu.
Hasan Fauzi tidak habis pikir atas pencopotan gelar profesor yang dialaminya. Sebab untuk mendapatkan gelar itu, bukanlah bukan hal yang mudah.
Apalagi pencopotan dilakukan setelah dirinya berkiriam surat kepada Manteri Nadiem, atas dugaan korupsi miliaran rupiah di UNS.
Namun, Hasan tidak mau pasrah atas pencopotan dirinya sebagai profesor atau guru besar dan dosen di UNS. Hasan Fauzi akan melakukan langkah hukum menggugat putusan Mendikbud yang telah mencopot gelar profesornya.
Mantan Wakil Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) UNS Solo bakal mencari keadilan, setelah sebelumnya telah melakukan protes ke Kemendikbud Ristek. Hasan diberhentikan dengan alasan penyalahgunaan wewenang. Meski hal itu dibantah.
Pencopotan gelar profesor ini bukan hanya dialami Hasan Fauzi saja. Tri Atmojo juga mengalami dicopot oleh Menteri Mendikbud Ristek.
BACA JUGA:Aturan Baru Menteri Nadiem 2024, Guru Dibuat Seperti Dagangan
Dikutip dari akun snack video @Berita Pedas, Hasan Fauzi ngaku alasan pencopotan itu gara-gara keduanya membongkar kasus korupsi puluhan miliar. Meski tidak dirinci kasus korupsi apa yang dimaksud.
Pencopotan gelar profesor keduanya berdampak pada keduanya harus pensiun lebih cepat 10 tahun.
Hasan Fauzi mengaku dirinya dicopot setelah berani membongkar dan melaporkan dugaan korupsi sebesar 57 miliar yang terjadi di UNS. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: