Beruntun Meledak Makan Korban Jiwa, Polisi Razia Sumur Minyak di Muba, Warga Minta Solusi Lapangan Pekerjaan
Forkopimcam Sanga Desa, merazia lokasi-lokasi pengeboran sumur minyak ilegal dan tempat penyulingan ilegal di wilayah hukum Polsek Sanga Desa, masih sebatas imbauan. foto: dok/sumeks.co.--
Beruntun Meledak Makan Korban Jiwa, Polisi Razia Sumur Minyak di Muba, Warga Minta Solusi Lapangan Pekerjaan
SUMEKS.CO – Beruntun tambang minyak dikelola warga meledak. Sudah banyak makan korban jiwa.
Polisi terus gelar razia sumur minyak di Muba, warga juga minta solusi buat mereka, yaitu lapangan pekerjaan.
Diketahui, wilayah Desa Keban 1, Kecamatan Sanga Desa, merupakan lumbungnya pengeboran sumur minyak ilegal, berikut penyulingannya di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).
Sudah sering terjadi ledakan. Termasuk sampai merenggut korban jiwa.
BACA JUGA:Polsek Sanga Desa Datangi Lokasi Illegal Drilling dan Illegal Refinery
Terakhir, terbakar lagi Sabtu, 3 Juni 2023. Sehingga Satreskrim Polres Muba dan Unit Reskrim Polsek Sanga Desa, menciduk Leo Chandra (34).
Warga Desa Terusan, Kecamatan Sanga Desa, itu pemilik pengeboran sumur minyak ilegal yang terbakar.
Praktik illegal drilling ini masih terus terjadi.
Apalagi proses legalisasinya di tingkat pusat, masih belum kelar.
BACA JUGA:Wakapolda Sumsel-Ditreskrimsus Ajak Antisipasi Karhutla dan Illegal Drilling di Musi Banyuasin
Mencegah praktik ilegal ini terus berlangsung, personel Polsek Sanga Desa, TNI, Kecamatan Sanga Desa, Sat Pol-PP hingga pemerintah desa, melakukan sosialisasi.
Kapolsek Sanga Desa Iptu Nasirin SH, mengatakan mereka bersama forkopimcam Sanga Desa, mendatangi tempat aktif pengeboran dan masakan (penyulingan) tradisional milik masyarakat.
“Kami berikan imbauan dan edukasi kepada mereka,” ucapnya, didampingi Kanit Reskrim Aipda Hapiz Zulpadli.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: koransumeks