Jangkau Daerah Ekstrem, Tak Jarang Tenaga Medis di Muratara Harus Menarik Mobil Ambulans yang Terjebak Lumpur

Jangkau Daerah Ekstrem, Tak Jarang Tenaga Medis di Muratara Harus Menarik Mobil Ambulans yang Terjebak Lumpur

Perawat dan bidan menarik mobil yang terjebak di lumpur di Jalan Pauh Batu Kucing. foto: zulkarnain/sumeks.co--

Di antaranya peningkatan sarana, fasilitas kesehatan, kompetensi tenaga media, honor TKS kesehatan, serta insentif dokter terpencil. 

“Saya sangat mengapresiasi kinerja petugas medis di Muratara, karena sudah memberikan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat,” ungkapnya.

BACA JUGA:Ini Penampakan Perawat yang Menghilangkan Jejak di Polres Muara Enim, Minta Maaf Akui Kabur Masalah Pribadi 

BACA JUGA:Ibu Hamil Pecah Tuban di Jalan Rusak, Begini Respon Cepat Polsek Tungkal Ilir

Bupati meminta, seluruh tenaga medis semangat dalam memberikan pelayanan terbaik meski masih terkendala beragam keterbatasan.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Muratara Dr Arios melalui Sekertaris Tasman mengungkapkan, di  Muratara, pelayanan kesehatan yang menjangkau daerah plosok.

Selain di KUPT Puskesmas Pauh juga di KUPT Puskemas Muara Kulam, Rawas Ulu. 

Karena letak geografis di wilayah ini mayoritas perairan. 

BACA JUGA:Ini Penampakan Perawat yang Menghilangkan Jejak di Polres Muara Enim, Minta Maaf Akui Kabur Masalah Pribadi 

BACA JUGA:Ibu Hamil Pecah Tuban di Jalan Rusak, Begini Respon Cepat Polsek Tungkal Ilir

‘’Hanya dua puskemas itu yang banyak daerah plosok. Kalau di Pauh itu kendala akses jalan, tapi kalau di Muara Kulam masih banyak daerah yang hanya bisa dijangkau dengan lewat sungai,” timpalnya.

Dikatakannya,  untuk jumlah tenaga medis di Muratara, tercatat 34 orang di Dinas Kesehatan, 265 di puskesmas, 97 orang di RSUD Rupit, sedangkan untuk tenaga honor 52 di Dinas Kesehatan, 580 di puskesmas, 250 di RSUD Rupit. (zul)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: