Bupati dan Wakil Bupati OKU Timur Panen Raya Padi di Desa Sumber Jaya Binaan PT Agricon Indonesia
Bupati OKU Timur Lanosin panen raya padi di Desa Sumber Jaya.-Foto: dokumen/sumeks.co-
OKU TIMUR, SUMEKS.CO - Bupati OKU Timur, Ir H Lanosin dan Wakil Bupati, HM Adi Nugraha Purna Yudha menghadiri panen raya padi di Desa Sumber Jaya Belitang II, Senin, 20 Februari 2023.
Panen raya ini hasil dari kerjasama Dinas Pertanian dan PT Agricon Indonesia dalam pembinaan petani di desa tersebut.
Panen raya diawali langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati OKU Timur bersama Forkopimda. Panen dilakukan menggunakan alat manual maupun menggunakan mesin Combine.
Di sela acara panen dipertunjukkan juga demo penyiraman produk dari Agricon ke lahan padi menggunakan pesawat tanpa awak atau drone. Kemudian dilanjutkan dengan acara seremonial.
BACA JUGA:Bupati OKU Timur Lanosin Terima Gelar Kanjeng Raden Tumenggung dari Keraton Surakarta
Salah satu pemilik lahan padi yang dipanen, Prapto mengatakan, sudah 3 tahun ini mereka menggunakan produk dari LT Agricon.
"Alhamdulillah ada peningkatan dari sebelum pakai produk Agricon dan sesudah pakai. Kemudian harga yang lebih terjangkau sehingga biaya produksi turun selisih 300 sampai 400rb dari sebelumnya," ungkapnya di hadapan Bupati dan Forkopimda.
Dalam laporannya, Kepala Dinas Pertanian Junadi, SP MM mengatakan, dari data statistik 2022 luas panen mencapai 108.141 hektare.
Produktivitas 6,38 Ton/GKG, IP 1,99 Ton/GKG, Produksi 689.678 Ton/GKG atau 811.385 Ton/GKP.
BACA JUGA:OKU Timur Kembali Meraih PPD Terbaik 1 Tingkat Provinsi Sumsel
Produksi mengalami kenaikan 20 persen dari Tahun 2021. Target 2023 Luas Panen 133.893 Ha, Produktifitas 6,45 Ton/GKG, Produksi 863.609 Ton/GKG atau 1.016.000 Ton/GKP.
Junadi menerangkan, acara panen padi kerjasama PT. Agricon Indonesia dengan petani Desa Sumber Jaya, Belitang II seluas 0,5 hektard yang ditanam pada 18 November 2022 lalu.
"Dengan perlakuan Produk Spontan untuk membasmi hama penggerek barang padi dan Produk Inari untuk menaikkan bobot (produksi) padi," jelasnya.
Sementara itu Direktur PT.Agricon Indonesia Hermawan Siswanto mengatakan, petani Indonesia perlu meningkatkan produksi dan hasil pertanian serta menghilangkan resiko gagal panen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: