Bupati OKU Timur Evaluasi RSUD Pasca Viral Ambulance Kehabisan BBM, Dirut Mundur

Bupati OKU Timur.--
MARTAPURA, SUMEKS.CO - Bupati OKU Timur Ir H Lanosin ST, MT menanggapi terkait jenazah yang dibawa menggunakan pick up dari RSUD Martapura karena mobil ambulance habis BBM.
Atas kejadian itu orang nomor satu dibumi sebiduk sehaluan itu langsung mengambil sikap atas kejadian tersebut.
"Yang pertama, saya mohon maaf atas kelalaian pelayanan yang terjadi di RSUD Martapura," kata Bupati Enos.
Dirinya juga meminta agar staff rumah sakit dilakukan pemeriksaan atas kejadian kelalaian pelayanan tersebut.
BACA JUGA:Harga Gabah Rp6.500: Bupati OKU Timur Apresiasi Kebijakan Pemerintah: Angin Segar untuk Petani!
"Prosedur pemeriksaan sudah berjalan hari ini terkait kejadian yang viral kemarin, soal BBM ambulans habis."
Enos mengatakan akan melakukan reformasi di bidang kepegawaian dirumah sakit Martapura,"kata Enos, Selasa 8 April 2025..
Lalu, Bupati OKU Timur meminta agar rumah sakit yang ada di OKU Timur baik di RSUD OKU Timur Tulus Ayu dan RSUD Martapura saat hari libur pelayanan tetap berjalan sebagaimana mestinya.
"Terkhusus untuk masyarakat sekitaran martapura, kami meminta maaf atas kelalaian pelayanan ini. Kita memiliki semangat yang sama untuk memperbaiki kondisi pelayanan ini kearah yang lebih baik lagi," tutupnya.
BACA JUGA:Tersandung Korupsi Dana Hibah PMI, Mantan Wawako Palembang dan Suami Ditahan Kejari
BACA JUGA:Pemilihan Mouli Meranai OKU Timur 2024, Ajang Pencarian Duta Wisata dan Budaya Terbaik
Sementara Direktur RSUD Martapura, dr Dedy Damhudy menyampaikan penguduran dirinya kepada awak media pasca viralnya Ambulance habis BBM menyebabkan jenazah dibawa menggunakan pick up yang viral di platform media sosial.
"Saya mengundurkan diri sebagai direktur, sebagai tanggungjawab atas kesalahan staff saya karena lalai dalam pelayanan kepada masyarakat, " kata dia
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: