5 Kata Sindiran Bahasa Palembang yang Tidak Boleh Sembarang Diucapkan

 5 Kata Sindiran Bahasa Palembang yang Tidak Boleh Sembarang Diucapkan

Jembatan Ampera, icon Kota Palembang yang ramai dikunjungi.--dok:sumeks.co

(Tolol sekali kau ini, sudah diingatkan masih saja)

4. Bongok

Berdasarkan Kamus Baso Palembang Darussalam, kata atau perkataan Bongok dapat diartikan bodoh yang terlihat dari fisik seseorang.

Kata Bongok khususnya digunakan untuk mencela seseorang dari fisik seperti mempunyai kekurangan kelainan mental atau down syndrome.

BACA JUGA:Lima Veteran Sumsel Mendapat Santunan Saat Peringatan Pertempuran Lima Hari Lima Malam Palembang

5. Bange

Entah kata ini mulanya dari mana didapatkan, namun sering kali juga diucapkan dalam percakapan bahasa Palembang.

Kurang lebih hampir sama dengan 4 kosakata yang diatas, yakni kata Bange bertujuan mencela seseorang seperti selalu mengulangi kesalahan yang sama.

Contohnya:

"Kau ini bange nian, la tau salah mase bae dilakuke"

(Kamu bodoh sekali, sudah tau salah masih dilakukan juga).

BACA JUGA: Teaterikal Warnai Peringatan Pertempuran Lima Hari Lima Malam di Palembang

Itulah lima kosakata atau ungkapan kata yang sering diucapkan dalam Bahasa Palembang yang mempunyai arti dan makna yang hampir sama, yang cenderung bersifat ucapan kasar atau sindiran.

Konotasi kasar yang dimaksud diantaranya tidak seharusnya diucapkan kepada seseorang yang lebih tua, jika tidak ingin kualat.(*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: