5 Kata Sindiran Bahasa Palembang yang Tidak Boleh Sembarang Diucapkan

 5 Kata Sindiran Bahasa Palembang yang Tidak Boleh Sembarang Diucapkan

Jembatan Ampera, icon Kota Palembang yang ramai dikunjungi.--dok:sumeks.co

PALEMBANG, SUMEKS.COKota Palembang mempunyai kosakata atau ungkapan yang biasa diucapkan masyarakatnya dalam berkomunikasi sehari-hari.

Diantara ungkapan bahasa sindiran itu seperti Bengak, Buyan, Lolo dan Bongok. 

Namun, perlu diketahui bahwa bahasa sindiran Wong Palembang itu memiliki arti dan makna hampir serupa jika diartikan dalam Bahasa Indonesia.

Lalu buat yang belum tahu apa arti dan makna kata-kata tersebut jangan sembarang diucapkan dan simak penjelasannya berikut ini : 

BACA JUGA:Bahasa Palembang Dibukukan Dalam KBPI Digital, ini Cara Mengaksesnya

1. Bengak

Makna kata sindiran Bengak dalam bahasa Indonesia baku artinya Bodoh. Yakni diibaratkan seseorang yang dangkal pengetahuannya serta sulit mengerti dalam berpikir.

Kosakata Bengak sendiri menurut orang keturunan Palembang, digunakan dalam kehidupan sehari-hari berkonotasi kasar.

Pengucapan kata Bengak kepada seseorang tentunya bisa menyinggung perasaan jika kata Bengak itu diucapkan.

Contoh percakapan orang Palembang menggunakan kata Bengak:

BACA JUGA:Sumsel Miliki Alquran Terjemahan Bahasa Palembang

"Bengak nian kau ini, la berapo kali dijelaske dak ngerti jugo"

(Bodoh sekali kamu, sudah berapa kali dijelaskan tidak juga).

2. Buyan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: