Bundaran Air Mancur Titik Nol Kota Palembang, Bukan Hanya Memperindah Kota

 Bundaran Air Mancur Titik Nol Kota Palembang, Bukan Hanya Memperindah Kota

Bundaran Air Mancur Kota Palembang, menjadi salah satu spot yang banyak di kunjungi wisatawan.-dheny wahyudi-

PALEMBANG, SUMEKS.CO – Bundaran Air Mancur menjadi salah satu spot yang banyak dikunjungi wisatawan ketika berkunjung ke Kota Palembang

Air Mancur ini bukan hanya tempat perputaran kendaraan, tapi punya histori yang tidak bisa dipisahkan dengan sejarah Kota Palembang. 

Air Mancur mancur ini berada persis dititik nol Kota Palembang. Disana bagi pengujung yang jeli akan terlihat tulisan awal Jl Jenderal Sudirman KM: 0+000 dan di bawahnya tertulis awal Jl Riacyudu.

Bundaran Air Mancur ini juga berada diperempatan Jl Jendral Sudirman, Jl Mayjen HM Ryacudu (arah Seberang Ulu), Jl Merdeka dan Jl Masjid Lama.

BACA JUGA:Ini Tiga Kecamatan di Kota Palembang Penduduknya Paling Padat

Lokasi bundaran air mancur di Jl Jenderal Sudirman, masuk dalam wilayah Kecamatan Ilir Timur (IT) I, Kota Palembang. 

Jika berdiri di Bundara Air Mancur, wisatawan akan melihat bangunan-bangunan bersejarah yagn ada di Kota Palembang. Seperti Masjid Agung Palembang, Jembatan Ampera, Monpera dan tidak jauh dari lokasi ini ada Kantor Wali Kota Palembang, Benteng Kuto Besak dan Pasar 16 Ilir.

Bundaran Air Mancur sudah ada sejak tahun  1970-an. Dulu berupa tugu dengan ukuran sekitar 40x40 sentimeter itu dicat warna biru dengan huruf berwarna putih.

Pada masa Kesultanan Palembang Darussalam di tempat ini juga berdiri sebuah pelabuhan kecil untuk bersandar perahu-perahu yang hendak ke Masjid Agung Palembang.

BACA JUGA:99 Persen Penduduk Palembang Sudah jadi Peserta BPJS Kesehatan

Namanya dulu Tanggo Rajo, karena sering digunakan sultan untuk lalu-lalang dalam melaksanakan salat di Masjid Agung Palembang. 

Pada zaman Keresidenan Palembang, setelah ditimbun oleh Belanda, di atas bekas Sungai Tengkuruk tersebut dibangun jalan pertama di Palembang.

Saat ini Air Mancur Palembang ini semakin menarik setelah dilakukan pemugaran. Air Mancur ini akan dihidupkan dan akan menimbulkan buliran embun ketika tertiup angin. 

Pada malam hari Air Mancur akan tampak berwarna warni dengan adanya lampu hias yang dipasang mengelilingi kolam.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: