Pimpinan Hotel Harper tak Hadir, Wawako Berang

Pimpinan Hotel Harper tak Hadir, Wawako Berang

Finda memimpin rapat penanganan banjir di kawasan Hotel Harper di ruang rapat Bappeda Palembang, Jumat 14 Oktober 2022. --

PALEMBANG, SUMEKS.CO — Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda kecewa dengan pimpinan Hotel Harper Palembang karena tidak menghadiri rapat menindak lanjuti hasil tinjauan kawasan banjir di belakang Hotel Harper Palembang, Jl R Sukamto beberapa hari lalu.

“Saya pimpinan daerah di sini, kok pimpinan perusahan Hotel Harper tidak hadir, ini sangat disayangkan kita ingin duduk bersama untuk menyelesaikan permasalahan ini,” kata Fitrianti Agustinda kepada awak media di ruang rapat Bappeda Kota Palembang, Jumat 14 September 2022.

Fitrianti Agustinda menjelaskan, padahal banyak warga di belakang Hotel Harper mengeluh rumahnya terendam banjir lantaran saluran warga terganggu sejak pembangunan hotel tersebut.

“Saya tidak mau warga saya terganggu banjir, masa hotel mewah tidak bisa membuat saluran air sepanjang 10 meter di sebelah hotel,” jelasnya.

BACA JUGA:Banjir, Warga Salahkan Hotel Harper

Lanjut Fitrianti Agustinda, tujuan digelar rapat ini dengan melibatkan banyak pihak agar permasalahan banjir di Kota Palembang dapat teratasi.

"Apapun keputusannya Pemkot Palembang berharap cepat menyelasaikan bersama, karena ini banyak kaitan dengan beberapa instansi dan perusahaan juga," ucapnya.

Fitrianti Agustinda menyebutkan rapat dengan pihak Hotel Harper Palembang telah berlangsung dua kali. "Pihak Harper punya janji pada saat pembangunan akan memperbaiki lingkungan sekitar permukiman baik jalan, dan saluran," ungkap Fitrianti Agustinda.

Permintaan warga sekitar, Fitrianti Agustinda menilai cukup simpel karena tidak memakan biaya yang besar. "Janji Harper yaitu akan membeli lahan sekitar untuk dijadikan kolam retensi, tidak memakan biaya yang cukup besar karena tinggal meneruskan saja salurannya, kemudian berjanji akan memasang lampu jalan, karena bangunan tembok belakang Hotel Harper membuat jalan permukiman warga sekitar menjadi gelap, mereka butuh penerangan hanya 3 lampu saja. Jadi masalah ini bisa diselesaikan dengan musyawarah tidak sampai seperti ini," tegasnya.

BACA JUGA:Tinjau Banjir, Wawako Finda Salahkan Drainase Tersumbat

Sementara, saat awak media miminta keterangan kepada perwakilan Hotel Harper, mereka enggan memberikan komentar.

Diberitakan sebelumnya, hujan lebat disertai petir, pada Selasa 4 Oktober 2022 lalu menyebabkan Kota Palembang dikepung banjir.

Termasuk sepenjang Jl R Sukamto, Kecamatan Kemuning Kota Palembang, air naik setinggi lutut orang dewasa. Banjir tersebut juga terimbas rumah warga di bekalang Hotel Harper.

"Warga mengeluh, sejak Hotel Harper dibangun, hujan lebat mengakibatkan rumah warga banjir," tukasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: