SMARDETU Karya Tim Okee Gasss Universitas Bina Darma Masuk Top 10 INBIZ 2025, Inovasi Digital untuk UMKM Tanam

Inovasi SMARDETU dari Universitas Bina Darma.--
SUMEKS.CO - Tim Inovator Center Universitas Bina Darma, yang berada di bawah naungan Direktorat Inovasi dan Inkubator Bisnis (DIIB), kembali menorehkan prestasi membanggakan. Kali ini, Inovasi yang diikutsertakan adalah SMARDETU (Sistem Market dan Digital Edukasi Tumbuhan).
Inovasi yang diperkenalkan oleh Tim Okee Gasss, yang dipimpin oleh Dewa Rizki Rahmat Julianto, mahasiswa Program Studi Sistem Informasi Universitas Bina Darma, berhasil lolos ke Top 10 dalam kompetisi INBIZ 2025 - Industrial Smart Production & Business Challenge.
Pengumuman yang berlangsung pada tanggal 7 Agustus 2025, menandai SMARDETU sebagai salah satu inovasi yang berhasil melaju ke Grand Final INBIZ 2025, kompetisi tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Program Studi Teknik Industri BINUS@Semarang.
Kompetisi ini bertujuan untuk memberikan wadah bagi mahasiswa seluruh Indonesia untuk menunjukkan ide-ide kreatif dan inovatif dalam pengembangan produk berbasis keberlanjutan dan teknologi.
BACA JUGA:Universitas Bina Darma Hadiri Musyawarah Nasional FORTEI Regional I Sumatera 2025
BACA JUGA:Universitas Bina Darma Empower Remaja Panti Sosial dengan Konseling Berbasis Kekuatan
Tema utama dalam kompetisi ini adalah “Smart Solutions for Sustainable Industrial Future,” yang mencakup dua bidang utama, yaitu produk organik dan pemanfaatan limbah serta produk berbasis aplikasi atau website.
SMARDETU: Inovasi Digital yang Membantu UMKM Tanaman
Sebagai sebuah inovasi, SMARDETU hadir untuk memenuhi kebutuhan para pelaku UMKM di bidang tanaman dengan menyediakan platform digital yang memfasilitasi perdagangan dan edukasi tentang berbagai jenis tumbuhan.
Platform ini bertujuan untuk menciptakan ekosistem bisnis yang berkelanjutan, menghubungkan para pelaku UMKM dengan konsumen, sekaligus menyediakan informasi yang mendalam mengenai cara merawat, mengelola, dan memasarkan tanaman kepada masyarakat luas.
“Untuk mencapai tahap Top 10 atau Grand Final INBIZ 2025 pada kategori Produk Berbasis Aplikasi atau Website ini, kami menyusun abstrak yang memperkenalkan ide inovatif kami, yaitu SMARDETU. Kami merancang platform ini untuk menjadi ekosistem bisnis yang berkelanjutan bagi para pelaku UMKM tanaman, sekaligus menyediakan edukasi digital yang komprehensif mengenai berbagai jenis tumbuhan kepada seluruh masyarakat Indonesia,” ujar Dewa Rizki Rahmat Julianto, Ketua Tim Okee Gasss.
Tim Okee Gasss tak bisa mencapai tahap ini tanpa dukungan penuh dari dosen pembimbing, yakni Rahmat Novrianda Dasmen, S.T., M.Kom., dan Rasmila, M.Kom., yang berperan penting dalam menyusun dan mengembangkan ide-ide kreatif di balik SMARDETU.
"Kami sangat bangga dengan pencapaian Tim Okee Gasss dan berharap SMARDETU dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan UMKM tanaman di Indonesia. Inovasi ini juga dilengkapi dengan fitur AI untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan mendukung keberlanjutan bisnis," tambah Rahmat Novrianda Dasmen, S.T., M.Kom., selaku Direktur DIIB Universitas Bina Darma.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: