Heboh Video Semburan Minyak Mentah di Keluang Muba, Warga Takut Mirip Lapindo

Heboh Video Semburan Minyak Mentah di Keluang Muba, Warga Takut Mirip Lapindo

Warga di sekitar lokasi minyak mentah ilegal tampak ikut memindahkan tumpahan ke dalam drum dan tempat seadanya. Foto : dokumen/sumeks.co --

MUSI BANYUASIN, SUMEKS.CO - Sebuah video semburan dan tumpahan minyak mentah beredar di media sosial sejak Rabu 14 September 2022 sore. 

Minyak mentah tersebut diduga berasal dari tambang sumur minyak tradisional yang ada di daerah Desa Keluang, Kecamatan Keluang, Kabupaten Muba

Dalam video yang juga viral tersebut tampak tumpahan mirip minyak mentah mengalir deras dari sumber yang diduga berasal dari sumur bor tradisional. 

Terlihat juga beberapa warga ikut mengambil minyak tersebut menggunakan alat seadanya dan memasukan ke dalam drum dan deriken. 

BACA JUGA:Diduga Bocor, Minyak Mentah Mengalir ke Kebun Warga

"Kejadian ini dekat pemukiman mas, depan SMA Keluang," ujar Man, salah satu warga Kecamatan Keluang kepada harianmuba.com. 

Sementara, seorang ibu rumah tangga yang tidak mau disebutkan namanya mengungkapkan kejadian semburan tersebut terjadi mulai Rabu 14 September 2022. 

"Hinga sore tadi dan malam ini semburan minyak masih muncul dari sumur bor itu," jelas narasumber tersebut. 

Warga ini juga menyebutkan tumpahan minyak sudah menyebar ke dalam parit di dekat pemukiman warga, menurutnya kondisi ini membuat warga takut. 

BACA JUGA: Sikapi Keberadaan Sumur Minyak Ilegal, Polda Sumsel Gelar FGD

"Kami takut mas nanti ada sumber api hingga menyebabkan kebakaran, kalau itu terjadi kami mau kemana," jelasnya. 

Ibu rumah tangga ini juga menyebutkan ia dan warga lain takut nanti semburan minyak diikuti lumpur hingga terjadi seperti di Lapindo Jawa Timur. 

"Kami takut mas nanti peristiwa ini menyebabkan kejadian seperti di lapindo itu," tutupnya. 

Terpisah, Camat Keluang Debby Hariyanto saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. "Iya, benar ada kejadian tersebut," ujarnya singkat.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: harianmuba.com