Merusak Keindahan, Pol PP Ingatkan PKL yang Berjualan di Kawasan Taman Segitiga Emas Kayuagung OKI

Merusak Keindahan, Pol PP Ingatkan PKL yang Berjualan di Kawasan Taman Segitiga Emas Kayuagung OKI

Pedagang kaki lima di areal TSE Kayuagung diingatkan selesai berjualan untuk bongkar atau rapikan kembali tempat jualannya dan jangan permanen. Foto : Niskiah/Sumeks.Co--

Tak hanya itu, lanjut dia, pedagang yang tertib selesai berjualan langsung merapikan tempatnya sehingga tidak dibiarkan begitu saja. Oleh karena itu, pihaknya selalu memantaunya di malam hari. 

"Kalau malam hari kami sering memantau, terlihat pedagang mana yang meninggalkan tempatnya begitu saja," ujarnya. 

BACA JUGA:Malam Pergantian Tahun Masyarakat Padati Taman Segitiga Emas Kayuagung

BACA JUGA:Amankan Peringatan Hari May Day di Taman Segitiga Emas Kayuagung, Ratusan Personel Polres OKI Diterjunkan

Jadi kalau selesai berjualan dibersihkan tempatnya maka tidak permanen lapak mereka.

Dimana, ditegaskan Tinton, berdasarkan rapat dahulu terkait pedagang kaki lima di TSE ini sebenarnya diperbolehkan berjualan di Sabtu dan Minggu saja. 

Jadi, areal Taman Segitiga Emas ini bisa benar-benar bersih dan digunakan masyarakat untuk berolahraga. 

"Tapi karena mempertimbangkan masyarakat, yang berjualan ini untuk kebutuhan mereka sehari-hari sehingga diperbolehkan berjualan tetapi tidak boleh pakai lapak permanen jadi selesai jualan dibongkar atau dirapikan," bebernya.

BACA JUGA:Sensasi Kuliner Ramadan di Pasar Bedug Taman Segitiga Emas Kayuagung

BACA JUGA:Hadapi Inflasi, Pemkab OKI Gelar Pasar Murah di Taman Segitiga Emas Kayuagung

Mantinton menghimbau masyarakat khususnya pedagang di areal Taman Segitiga Emas Kayuagung disilakkan mencari nafkah dengan berjualan tetapi tetap ikuti aturan pemerintah Kabupaten OKI. 

Ini bertujuan lokasi Taman Segitiga Emas Kayuagung tetap bisa digunakan sebagai fungsinya serta enak di lihat yakni tidak semeraut. 

"Sosialisasi kepada pedagang agar tertib ikuti aturan akan kita rutinkan. Agar pedagang selalu ingat," tukasnya. 

Salah satu pedagang, Rahmat, menuturkan, pihaknya mengikuti aturan yang telah disosialisasikan. "Kami ikut aturan, yang penting masih bisa berjualan. Selesai jualan kami bongkar," ucapnya yang berjualan makanan kecil ini. 

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: