Waspada, Berikut Ini Tipe-Tipe Orang 'Nyinyir' Pekerjaan Orang Lain

Waspada, Berikut Ini Tipe-Tipe Orang 'Nyinyir' Pekerjaan Orang Lain

Waspada, Berikut Ini Tipe-Tipe Orang 'Nyinyir' Pekerjaan Orang Lain--

SUMEKS.CO - Di era media sosial seperti sekarang, ruang untuk berekspresi terbuka lebar. Namun, kebebasan ini tak jarang disalahgunakan sebagian orang untuk meremehkan, mengejek, atau mengomentari pekerjaan orang lain secara negatif tanpa dasar yang jelas.

Mereka sering kali dijuluki "Nyinyir Profesional", yang merupakan sosok yang selalu merasa lebih tahu dan tidak segan melontarkan kritik, walau tidak diminta dan tanpa berkaca dengan diri sendiri.

Fenomena ini kini makin mencolok di berbagai lini kehidupan, mulai dari dunia kerja hingga dunia maya. 

Banyak dari mereka yang senang memperhatikan detail kesalahan orang lain, bukan untuk membantu memperbaiki, tapi sekadar untuk menyoroti kekurangan.

BACA JUGA:Psikolog Lita Gading Dukung Orang Palembang Polisikan Willie Salim: ‘Orang Salah Jangan Dikasih Pembelaan’

BACA JUGA:Pakar Psikolog Forensik Sebut Agus Buntung Sosok yang Super Berbahaya, Lihai Gunakan Manipulasi Psikologis

Sibuk mencari kesalahan orang lain, tanpa menyadari diri bertujuan untuk mempengaruhi dan mendapat perhatian dari orang lain.

"Orang seperti ini biasanya punya rasa tidak aman dalam dirinya. Dengan merendahkan orang lain, mereka merasa lebih unggul," ujar Psikolog Sosial, Dr. Rika Wulandari dikutip dari berbagai sumber Jumat 18 April 2025.


Ilustrasi --

Ia menjelaskan, bahwa sikap nyinyir terhadap pekerjaan orang lain bisa menjadi bentuk proyeksi atas ketidakpuasan terhadap diri sendiri.

Contohnya bisa dilihat dari kasus viral baru-baru ini, saat seorang content creator dikritik habis-habisan karena dianggap tidak "berbobot" oleh netizen.

Padahal, jika diambil dari sisi positifnya kontennya informatif dan tidak sedikit mendapatkan sambutan baik dari banyak pihak.

Di tempat kerja pun, tipe orang nyinyir ini kerap muncul. Alih-alih memberi dukungan atau masukan konstruktif, mereka justru meremehkan hasil kerja orang lain.

BACA JUGA:Tingkatkan Kualitas Pendidikan Psikologi, UIN Raden Fatah dan Universitas Bina Darma Jalin Kerjasama Strategis

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait