3 Polisi Tewas Saat Gerebek Judi Sabung Ayam, Oknum TNI Terlibat? Kodam II Sriwijaya Bentuk Tim Investigasi

3 Polisi Tewas Saat Gerebek Judi Sabung Ayam, Oknum TNI Terlibat?  Kodam II Sriwijaya Bentuk Tim Investigasi

Polisi Tewas Saat Gerebek Judi Sabung Ayam, Oknum TNI Terlibat? Kodam II Sriwijaya Bentuk Tim Investigasi--

Namun, sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), mereka justru disambut dengan tembakan oleh sekelompok orang tak dikenal. 

Dalam baku tembak yang terjadi, tiga anggota kepolisian mengalami luka tembak fatal di bagian kepala dan akhirnya meninggal dunia di tempat. 

Sementara itu, beberapa anggota lainnya berhasil menyelamatkan diri dan meminta bantuan.

Hingga saat ini, kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai identitas para pelaku dan motif di balik aksi penembakan ini. 

BACA JUGA:Gerak Cepat! Polsek Lawang Kidul Gerebek dan Bakar Arena Judi Sabung Ayam di Muara Enim

BACA JUGA:Tindakan Tegas, Polisi Musnahkan Arena Sabung Ayam di Dalam Kebun Karet Milik Warga

“Kami akan mengusut siapa saja yang terlibat dalam insiden ini, termasuk apakah ada keterlibatan pihak lain yang memiliki kepentingan dalam perjudian tersebut,” jelas Kombes Yuni.

Kodam II Sriwijaya Turun Tangan, Selidiki Dugaan Keterlibatan Oknum TNI

Dalam perkembangan terbaru, apakah ada dugaan keterlibatan oknum anggota TNI? Masih diselidiki. 

Dan untuk mengusut kebenarannya, Kodam II/Sriwijaya telah membentuk tim investigasi khusus yang terdiri dari Polisi Militer (Pom Kodam II Sriwijaya), Intelijen Kodam II/Sriwijaya, serta staf hukum Kodam II/Sriwijaya.

Kapendam II/Sriwijaya, Kolonel Inf. Eko Syah Putra Siregar, menegaskan bahwa Kodam II Sriwijaya tidak akan mentolerir jika ada anggotanya yang terlibat dalam aksi kriminal ini.

 “Kami sangat serius dalam menangani kasus ini. Oleh karena itu, tim investigasi yang terdiri dari berbagai unsur telah kami bentuk untuk mengumpulkan data dan informasi mengenai kasus ini,” kata Eko.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa tim investigasi langsung diterjunkan ke lokasi kejadian hanya dalam hitungan jam setelah peristiwa ini terjadi. 

Tim investigasi sedang bekerja untuk mendapatkan informasi yang real dan valid.

" Jika nanti ditemukan keterlibatan oknum TNI, maka kami akan menindak sesuai dengan hukum yang berlaku,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: