Bocah Perempuan Tenggelam Terbawa Arus di Sungai Komering OKI, Belum Ditemukan

"Hari ini pencarian korban terus dilakukan. Semoga hari ini korban berhasil ditemukan," ucapnya. 

Kapolsek menghimbau kepada masyarakat terutama orang tua untuk mengawasi anak-anak mereka. Dikarenakan air sungai lagi tinggi atau pasang. Sehingga harus berhati-hati dan waspada. 

BACA JUGA:Reno 'Anak Tenggelam' Ditemukan Tim SAR Mengapung di Pinggir Dermaga Pasir Sekanak Sejauh 1,5 Kilometer

BACA JUGA:Dicari 3 Hari, Alhamdulillah Reno ‘Anak Tenggelam’ di Dermaga Sungai Musi Pasar 16 Ilir Ditemukan di Sekanak

"Kita ingatkan agar orang tua mengawasi anak-anaknya jangan sampai mandi di sungai karena arus sungai deras dan lagi tinggi. Ditakutkan bisa terbawa arus dan tenggelam," pungkasnya. 

Sebelumnya peristiwa juga terjadi, yaitu tiga orang anak-anak di Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) di Desa Pulu Beruang asyik bermain di sungai. 

Sayangnya, saat tengah bermain di sungai, Senin 10 Maret 2025, sekira pukul 11.00 WIB salah satu dari mereka ada yang tenggelam. 

Bocah yang tenggelam ini DAA yang masih berusia 8 tahun ini akhirnya meninggal dunia. Sedangkan kedua temannya tidak tenggelam. 

BACA JUGA:Anak Tenggelam di Dermaga 16 Ilir Palembang, Pencarian Tim SAR Gabungan di Tengah Guyuran Hujan Lebat

BACA JUGA:3 Anak di Ogan Ilir Jadi Korban Tenggelam dalam Sepekan, Kapolres Minta Personel Intensifkan Patroli

Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto SH SIk melalui Kapolsek Tulung Selapan, AKP Budi Santoso SH mengatakan, memang benar ada bocah 8 tahun yang meninggal dunia karena tenggelam di sungai. 

"Kejadiannya siang tadi berenang dengan teman-temannya usai pulang sekolah. Mungkin air lagi deras jadi tenggelam," jelas Kapolsek, saat dikonfirmasi Senin 10 Maret 2025.

Dia mengungkapkan, dari informasi yang didapat korban ini warga Desa Tulung Selapan Ilir pulang dari sekolah bersama tiga orang temannya pergi bermain ke sungai.

Yakni kearah desa Pulu Beruang Kecamatan Tulung Selapan. Kemudian orang tua korban yaitu ayahnya diberitahu oleh orang bahwa anaknya Tenggelam.

BACA JUGA:Setelah 3 Hari Hilang, Jasad Wasranudin Ditemukan 16 KM Dari Lokasi Tenggelam

Sumber: