Bocah Perempuan Tenggelam Terbawa Arus di Sungai Komering OKI, Belum Ditemukan

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Peristiwa tenggelamnya anak-anak atau bocah di Sungai Komering kembali terjadi. 

Kali ini menimpa korbannya berinisial S yang masih berusia 8 tahun dengan berjenis kelamin perempuan, warga Kecamatan Teluk Gelam, OKI. 

Dimana korban tenggelam terbawa arus Sungai Komering saat mandi, di Desa Ulak Ketapang, Kecamatan Teluk Gelam, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). 

"Iya, kemarin sore korban yang masih sekolah SD tenggelam di Sungai Komering Desa Ulak Ketapang karena terbawa arus sungai," ungkap Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto SH SIk melalui Kapolsek Teluk Gelam, Iptu Adi Usman SH. 

BACA JUGA:Bermain di Sungai Pulang Sekolah, 3 Bocah di Tulung Selapan OKI Tenggelam, 1 Orang Meninggal

BACA JUGA:Dua Bocah SD Tenggelam Usai Bermain Mencari Ikan di Dekat Masjid Jamik Kayuagung

Diterangkan Kapolsek, peristiwa tenggelamnya korban ini Rabu 12 Maret 2025 sore kemarin dan hingga saat ini korban masih belum ditemukan. 

"Korban ini bermula mandi di sungai bersama dengan teman-temannya. Entah mengapa korban ini terbawa arus sungai hingga hanyut dan tenggelam," jelasnya, Kamis 13 Maret 2025.

Kapolsek menyebut, dimana memang saat ini air sungai Komering lagi tinggi. Kemungkinan air lagi tinggi ini membuat korban tidak terlampaui saat berenang sehingga terbawa arus dan hanyut. 

"Korban yang terbawa arus air dan hanyut ini oleh teman korban langsung diberitahukan kepada orang tua korban. Sehingga korban langsung dilakukan pencarian," kata Kapolsek. 

BACA JUGA:1 Penumpang Perahu Getek yang Tenggelam di Sungai Rawas Ditemukan Mengapung, 2 Masih Dalam Pencarian

BACA JUGA:4 Malam Didatangi Mimpi Aneh, Anak Indigo di Ogan Ilir Sebut Bakal Ada Korban Tenggelam, 2 Orang Remaja Putri

Lanjutnya, pencarian korban kemarin langsung dilakukan oleh tim gabungan. Yakni mulai BPBD OKI, anggota Daramil, anggota Polsek Teluk Gelam. Termasuk juga tim kesehatan puskesmas Sugiwaras. 

Sayangnya, sambung Kapolsek, pencarian yang dilakukan kemarin itu tidak membuahkan hasil. Dimana korban masih belum ditemukan. 

Sumber: