Kusut Kasus Pasutri Polisi di Palembang, 11 Bulan Keduanya Saling Lapor Dugaan Selingkuh ke Propam dan Reskrim

Kusut kasus Pasutri polisi di Palembang, 11 bulan keduanya saling lapor dugaan selingkuh ke Propam dan Reskrim. foto: dokumen sumeks.co.--
"Aksi itu saya tonton saat berada di rumah, sehingga saya videokan dan foto, sebagai barang bukti, untuk perselingkuhan yang dilakukannya itu sudah 1 tahun dilakukan saat masih bersama dengannya," bebernya.
Untuk laporan yang dilaporkan MA tersebut ia membantah kalau melakukan KDRT karena sesuai hal medis yang didapatkan dibuat oleh MA kalau luka itu akibat laka dialaminya.
Kemudian pasca pelaporan yang dibuat tentang KDRT, MA ini menemui dirinya di Pos Simpang lampu merah Jalan Angkatan 66, tepatnya bahwa flayover untuk meminta rujuk dengan 1 syarat.
Syaratnya untuk membayar semua hutang MA ini, tapi hal itu tidak ia kabulkan karena hutang itu tanpa izin dan diketahui dirinya. "Bahkan saya dapatkan bahwa tanda tangan saya dipalsukan sehingga hal itu juga saya laporkan ke Polrestabes Palembang," tandasnya.
Di lain sisi, MA yang juga anggota Polwan mengeluhkan penanganan hukum kasus kekerasan dalam rumah tangganya yang mandek di Subdit IV PPA Ditreskrimum Polda Sumsel berjalan lamban.
Melisa menjadi Korban KDRT oleh Suaminya yang merupakan oknum anggota Satlantas Polrestabes Palembang inisial AW
Didampingi Kuasa Hukum dan orangtuanya, Melisa menjelaskan jika dirinya mendapatkan tindakan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dari suaminya yang merupakan oknum anggota polri.
"Suami saya melakukan kekerasan, melempar HP ke muka saya hingga mengalami luka robek di bawah mata sampai dijahit, " Katanya.
Ia menjelaskan, peristiwa tersebut bermula saat dirinya memergoki Suaminya berselingkuh.
Kemudian korban membangunkan suaminya untuk meminta penjelasan. Namun bukannya mendapatkan penjelasan, malah dirinya mendapatkan perlakuan kasar.
"Saat saya bangunkan, suami saya bukan menjelaskan, ia malah marah dan mengambil HP di tangan saya kemudian melemparkan ke muka saya hingga mengalami luka," Jelasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: