Wujudkan Asta Cita, 1.042 Kilometer Jalan Tol Trans Sumatera Terapkan Inovasi Digital

Wujudkan Asta Cita, 1.042 Kilometer Jalan Tol Trans Sumatera Terapkan Inovasi Digital

Jalan Tol Trans Sumatera terapkan inovasi digital untuk mendukung asta cita Presiden Prabowo. --

Selain itu, perusahaan juga ditunjuk sebagai pemenang atas BUP KPBU Proyek Pembangunan Flyover Panorama I (Sitinjau Lauik I) di Provinsi Sumatra Barat. Kedua proyek KPBU ini menggunakan skema Design, Build, Finance, Operate, Maintain, and Transfer (DBFOMT).   

Berbagai proyek infrastruktur yang berhasil diselesaikan oleh Hutama Karya pada tahun 2024 meliputi proyek Universitas Malikussaleh di Aceh, RSIA Sardjito di Yogyakarta, serta Menara Turyapada, RSIA Ngoerah dan Relayout RSUP Sanglah di Bali. 

Sementara itu, di sektor infrastruktur SDA jasa konstruksi Hutama Karya berhasil menuntaskan proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kobema di Bengkulu, dan Pengamanan Pantai NCICD di Jakarta. 

Dari sisi proyek sektor infrastruktur transportasi, diantaranya Proyek Pembangunan Jalur Kereta Api Lintas Medan-Binjai (JLKAMB 2), Proyek Underpass Joglo di Surakarta, Proyek Pelebaran dan Perbaikan Geometrik Jalan Soreang-Rancabali-Cidaun di Kabupaten Bandung & Cianjur. 

BACA JUGA:Libur Seru Nataru 2024/2025 Via Tol Trans Sumatera, Lewat Diskon 10 Persen dan Operasi Simpatik

BACA JUGA:Informasi Terkini Volume Lalu Lintas Selama Libur Nataru 2024/2025 di Tol Trans Sumatera

Terakhir di sektor ketahanan energi, Proyek-Proyek Engineering, Procurement, and Construction (EPC) yang berhasil dirampungkan meliputi Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Muara Tawar 650 MW di Bekasi, dan PLTGU Tambak Lorok 779 MW di Semarang.

Di JTTS, pada tahun 2024 Hutama Karya berhasil menambah panjang JTTS melalui terbangunnya 83,9 km jalan tol, sehingga secara akumulatif total panjang yang telah dibangun oleh Hutama Karya adalah 1.042 km. 

Pencapaian ini bertepatan dengan satu dekade penugasan pembangunan JTTS yang diberikan oleh Pemerintah melalui Perpres Nomor 100 Tahun 2014 sebagaimana diubah terakhir melalui Perpres Nomor 42 Tahun 2024. 

Adapun beberapa ruas tol yang diresmikan pada 2024 antara lain: Jalan Tol Indrapura-Kisaran seksi I (15,6 km) dan Jalan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat Ruas Tebing Tinggi-Indrapura seksi 1 dan sebagian seksi 2 (28 km) pada 7 Februari 2024.

BACA JUGA:Diluncurkan Trans Sumatera Guide Book, Panduan Libur Seru Nataru di Jalan Tol Trans Sumatera

BACA JUGA:Libur Nataru Lancar di Jalan Tol Trans Sumatera, Empat Ruas Tol Fungsional Akan Dibuka

Jalan Tol Pekanbaru-Padang Ruas Bangkinang-Pangkalan seksi Bangkinang-XIII Koto Kampar (24,7 km) pada 31 Mei 2024, serta Jalan Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 2,3,5, dan 6 (35 Km) dan Jalan Tol Binjai-Pangkalan Brandan Seksi 2 (19 Km) pada 9 September. 

Terakhir, pada 10 September 2024, diresmikan juga Jalan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat Ruas Tebing Tinggi-Dolokmerawan-Sinaksak seksi 3 dan sebagian seksi 4 (45,6 km) dan Jalan Tol Betung-Tempino-Jambi seksi 3 (34 km). 

Pada momen Natal dan Tahun Baru 2024/2025, Hutama Karya memfungsionalkan sejumlah ruas JTTS baru, salah satunya tol pertama di Provinsi Sumatera Barat yakni Jalan Tol Padang-Sicincin (36,6 km).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: