Warga Miskin di Ogan Ilir Resah, Layanan BPJS yang Didanai Pemkab Dinonaktifkan Sementara

Warga Miskin di Ogan Ilir Resah, Layanan BPJS yang Didanai Pemkab Dinonaktifkan Sementara

Sejumlah warga yang ingin mendapatkan pelayanan kesehatan di RSUD Ogan Ilir. --

BACA JUGA:BPJS Kesehatan Palembang, Sosialisasikan Program JKN kepada Sahabat Disabilitas

Sama halnya dengan warga Indralaya, Arman, yang sempat membawa adiknya dirawat di RSMH Palembang setelah dirujuk dari RS di Indralaya. 

Pada Selasa, 31 Desember 2024, BPJS KIS milik adiknya dalam keadaan aktif pada saat dicek oleh petugas rumah sakit. 

Akan tetapi, Rabu, 1 Januari 2025 sekitar pukul 12.00 WIB, dirinya diberitahu pihak RSMH Palembang bahwa BPJS KIS atas nama adiknya  ditangguhkan alias tidak aktif.

Arman pun terpaksa harus membayar pelayanan kesehatan di RSMH Palembang sebesar Rp 2.700.000.

BACA JUGA:Tak Hanya Layani Kesehatan Pegawai, Klinik Mediska KAI Divre III Palembang Terbuka Untuk Umum dan BPJS

BACA JUGA:Warga Keluhkan BPJS Dinonaktifkan Tidak Bisa Berobat, Ini Caranya!

"Kami berharap pemerintah daerah cepat mencari jalan keluar, agar warga miskin bisa berobat gratis," harapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: