PESIAR BPJS Kesehatan: 77 Agen Turun ke Desa, Warga Ogan Ilir hingga Muba Kini Dijemput Jadi Peserta JKN

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Sebanyak 77 Agen PESIAR BPJS Kesehatan kini hadir di Ogan Ilir, OKI, Banyuasin, hingga Musi Banyuasin.

Kehadiran Agen Pesiar, kata Vieka Herlia Sari Relationship Officer BPJS Cabang Palembang, sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022, yang ditujukan kepada Mendagri, Menteri Desa PDTT, dan Direksi BPJS Kesehatan.

''Tujuannya untuk memperkuat kolaborasi dalam mencapai target JKN secara nasional. Karenanya, agen PESIAR direkomendasikan dan ditunjuk oleh kepala desa setempat,'' kata Vieka.

Ke-77 agen Pesiar tersebut dibekali identitas resmi, pakta integritas, serta perjanjian kerja sama dengan BPJS Kesehatan, sehingga status mereka sah dan dapat dipertanggungjawabkan.

BACA JUGA:Menjaga Kenyamanan dan Keamanan di Kafe adalah Kunci Sukses Menjalankan Bisnis

BACA JUGA:Kecelakaan Lalu Lintas Dijamin BPJS Kesehatan? Simak Aturan Terbaru

''Jadi mereka ini bukan hanya mencatat peserta ya. Tapi wajib turun langsung ke masyarakat melakukan pendekatan persuasif, hingga memastikan warga yang belum memiliki Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) bisa segera terdaftar,'' kata Vieka Herlia dalam podcast bersama SUMEKS.CO, Rabu 27 Agustus 2025.

Agen PESIAR di Palembang hingga pertengahan tahun 2025, akan terus diperkuat di wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Palembang.

Kini, agen PESIAR sudah aktif di empat kabupaten penyangga yang berperan vital, yaitu Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir (OKI), Banyuasin, dan Musi Banyuasin.

Keberadaan agen di wilayah tersebut sangat penting mengingat besarnya populasi serta tantangan yang dihadapi, mulai dari keterbatasan akses informasi kesehatan, kondisi geografis yang beragam, hingga kendala administrasi bagi pekerja informal.

BACA JUGA:Agustinus: Antrean Online BPJS Kesehatan Jadi Solusi Praktis Akses Layanan di Faskes

BACA JUGA:Berapa Iuran BPJS Kesehatan Setelah Kelas 1,2,3 Dihapus!

Apakah Agen PESIAR Bekerja Sukarela?

Lalu Vieka Herlia Sari menjelaskan jika agen PESIAR adalah pekerja yanng memperoleh imbalan jasa berdasarkan perhitungan aktivitas yang dilakukan di lapangan.

Artinya, semakin banyak masyarakat yang berhasil didata, diedukasi, dan diregistrasikan, semakin besar pula kompensasi yang diterima.

Dengan sistem ini, agen PESIAR memiliki motivasi tinggi untuk menjalankan program jemput bola JKN secara optimal. Skema ini juga menjamin keberlangsungan program, karena petugas lapangan mendapat penghargaan yang sepadan dengan kinerja mereka.

BACA JUGA:Ketua Dewas BPJS Kesehatan 'Blusukan' ke RSMH Palembang Demi Pastikan Layanan JKN Lebih Oke!

PESIAR adalah program social marketing terencana dalam rangka rekrutmen peserta baru sekaligus meningkatkan keaktifan peserta JKN yang sempat nonaktif.

Program ini dijalankan oleh pihak ketiga yang ditunjuk berdasarkan rekomendasi perangkat daerah.

Agen PESIAR akan melakukan langkah-langkah strategis yaitu: 

PE – Petakan: memetakan masyarakat yang belum terdaftar JKN, termasuk peserta aktif maupun nonaktif.

SI – Sisir: menyisir kelompok rentan, misalnya masyarakat miskin, penderita stunting, ibu hamil, hingga korban PHK.

A – Advokasi: memberikan sosialisasi dan edukasi agar masyarakat lebih paham pentingnya JKN.

R – Registrasi: mendaftarkan peserta baru atau mengusulkan kepesertaan sesuai kategori. Harapannya, tercipta Desa UHC yang sehat dan sejahtera.

Output dari Program PESIAR BPJS mampu mewujudkan UHC Desa yang berkualitas—bukan hanya terdaftar, tetapi Inilah wujud nyata bahwa kesehatan adalah investasi untuk kesejahteraan jangka panjang.

 

 

Sumber: