Diduga Sudah Lecehkan 10 Murid, Oknum Guru SD di Baturaja Dilaporkan Orang Tua ke Polisi

Diduga Sudah Lecehkan 10 Murid, Oknum Guru SD di Baturaja Dilaporkan Orang Tua ke Polisi

Diduga Sudah Lecehkan 10 Murid, Oknum Guru SD di Baturaja Dilaporkan Orang Tua ke Polisi. -Foto ilustrasi: Sultan Amanda/JPNN.com-

BATURAJA, SUMEKS.CO - Seorang oknum guru SD di BATURAJA Kabupaten OKU dilaporkan telah melakukan pelecehan terhadap 10 orang muridnya.

Hal terungkap setelah sebanyak 10 orang wali murid mendatangi Polres OKU untuk melaporkan dugaan tindak pencabulan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) pada Minggu 1 Desember 2024 siang.

Oknum guru berinisial AF itu diketahui sebagai guru olahraga dan berstatus sebagai pegawai negeri sipil (PNS) salah satu sekolah dasar negeri (SDN) di Baturaja OKU.

Saat ini laporan 10 orang wali murid itu tengah ditangani penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres OKU.

BACA JUGA:Terungkap, Modus Oknum Guru Pramuka Terlibat Cinta Terlarang dengan Siswi SMA di Palembang

BACA JUGA:Oknum Guru Tersangka Video Amoral dengan Muridnya di Gorontalo Terancam Dipenjara 15 Tahun

Selain itu, polisi juga masih melakukan pengumpulan bahan bukti dan keterangan (pulbaket) dalam laporan orang tua korban. 

"Laporan yang sudah masuk dari 10 korban. Hanya saja dalam laporan tersebut menyebutkan kalau tindakan pelaku baru sebatas mencabuli, belum sampai persetubuhan. Dan sudah kita sampaikan kepada keluarga korban agar ada kejelasan," kata Kasat Reskrim Polres OKU Iptu Yudhistira melalui Kanit PPA Ipda Indra Syah Putra yang membenarkan adanya laporan tersebut Senin kemarin 2 Desember 2024. 

Untuk pasal yang akan diterapkan nantinya akan sangat bergantung pada hasil penyelidikan yang dilakukan.

"Apakah hanya sebatas pencabulan ataukah telah terjadinya persetubuhan," terangnya lagi.

BACA JUGA:Oknum Guru Tua di Gorontalo Diduga Keras Manfaatkan Kondisi Siswi PT Yang Yatim Piatu Hingga Viral Video Syur

BACA JUGA:3 Anak di Air Sugihan OKI Jadi Korban Cabul, Pelakunya Oknum Guru Ngaji

Dari keterangan dari para korban kepada orang tuanya, tindak pencabulan yang dilakukan oleh terduga pelaku ini beragam.

Ada yang mengaku hanya sebatas diraba-raba di beberapa bagian tubuh dan ada pula yang dipegang organ senstitif korban.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: