Vonis Bebas Ibu Guru Supriyani Bukan Hadiah, Tapi Sejak Awal Guru SDN 4 Baito Itu Tak Melakukan Penganiayaan
Bukan hadiah, vonis bebas ibu guru Supriyani sejak awal guru SDN 4 Baito itu tidak melakukan penganiayaan.--
“Jadi dua-duanya harus diperlakukan sama,” katanya.
“Sementara camat Baito mengingat untuk menjaga kondusifitas wilayah yang dipimpinnya sedang tidak aman,” tandasnya.
“Kenapa pak camat nya yg diberhentikan ya,” tanya akun @Anna Anna di postingan video akun @bikas.media0.
“Gak pernah laporan sama bupati bahwa ada masalah ini sebelum viral.. bupati taunya bukan dari camat dari media2 saja. di ganti sama pj aja dari bidang keamanan pemda biar kondusif daerah itu tidak ada teror,” jawab @poconghantu3.
“Seharus bupati melindungi ibu2 guru,” komentar @Gorengan_berkah.
“Bupati ngelawak,” cetus @WAHYU.
“Yang berlebihan bapak bupati, sampai copot segala jabatan dia, dia itu cuma menolong orang terzolomi,” komentar @jack.
Sebelumnya terekam momen haru saat ditanya wartawan 16 tahun mengabdi ibu guru Supriyani (36) baru kali ini kena kasus seperti ini.
“Ibu mengajar di Guru honorer SD Negeri 4 Baito, Konawe, Sulteng itu sudah berapa lama?,” ini momen saat pertanyaan wartawan yang dijawab singkat ibu Supriyani:
“Sudah 16 tahun”, jawab Supriyani.
Namun penegasan wartawan yang mengulang kalimat 16 tahun itulah yang membuat ibu Supriyani tiba-tiba sesak di dadanya dan langsung menetes air matanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: