Kericuhan Saat Debat Pilkada Muratara di Palembang Berujung Laporan ke Polda Sumsel

Kericuhan Saat Debat Pilkada Muratara di Palembang Berujung Laporan ke Polda Sumsel

Kuasa hukum korban saat memberikan keterangan kepada awak media terkait penganiayaan yang terjadi saat Debat Pilkada Muratara di Palembang.-Foto: edho/sumeks.co -

"Dan video wajah terduga pelaku juga telah tersebar luas di media sosial. Dengan laporan ini kami berharap agar dapat segera ditindaklanjuti," tandasnya. 

Senada juga disampaikan Sekretaris Tim Pemenangan Firsa-Efri, Egis Aryanto yang berharap agar Kapolda Sumsel dapat menginstrusikan jajaranya untuk menyelidiki dan menangkap terduga pelakunya.

BACA JUGA:Diantar Simpatisan, Partai Demokrat Daftarkan Bacaleg ke KPU Lahat, Optimis Raih 9 Kursi di Pemilu 2024

BACA JUGA:Bentrok Simpatisan Ormas di Muntilan Magelang Viral, Sepeda Motor Bergelimpangan Dipicu Pelemparan Batu

Selain itu juga agar permasalahan pelanggaran hukum ini dapat terus berjalan di kepolisian.

"Kami juga mengimbau kepada seluruh anggota tim pemenangan, relawan dan simpatisan pasangan Firsa-Efri untuk dapat menahan diri jangan terpancing dan termakan berita-berita hoax, sepenuhnya kita serahkan proses hukum ini kepada pihak kepolisian," ungkapnya.

Terkait laporan tersebut, Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Sunarto mengaku dirinya belum menerima laporan. 

"Belum ada (laporan), coba saya konfirmasi ke Satker dulu," tegas Sunarto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: