Hati-Hati Kalau Bercanda, Gegera Celana Dipeloroti Saat Hajatan, Junaidi Tusuk Teman Sendiri

Hati-Hati Kalau Bercanda, Gegera Celana Dipeloroti Saat Hajatan, Junaidi Tusuk Teman Sendiri

Hati-Hati Kalau Bercanda, Gegera Celana di Peloroti Saat Hajatan Junaidi 'Tujah' Teman Sendiri--

"Ini soal harga diri dan ini bukan bercanda tapi mempermalukan," tulis komentar akun @ybae*****.

"Mantap dan wajar, main galak buyan Ig sedekah rame melorotin celana kawan dwek depan wong byk," tulis komentar akun @sapri*****.

"Dia membela kehormatan ny... Meski salah tapi ada hikmahnya," tulis komentar akun @naza*****.

"yo pulok depan umum di buat malu, ini pelajaran buat tukang bully tidak semua orang pendiam itu tidak membalas jika ia membalas itu bahaya dan berkali lipat," tulis komentar akun @mela*****.

"Mantap, saya sebut laki-laki yang menjunjung harga dirinya. Sangat wajar jika sikap kurang ajar dari teman sekalipun diberi pelajaran tegas, sehingga tidak ada lagi candaan teman menyiram air ke makanan, menginjak sajian makanan, melecehkan teman dimuka umum dan lain-lainnya," tulis komentar akun @sulis*****.


--

Dikutip dari berbagai sumber informasi, Kasat Reskrim Polres Lahat AKP Kurniawi H Barmawi saat itu mengatakan, kejadian berawal saat korban dan pelaku bertemu saat menghadiri acara hajatan di desa.

Ketika itu, Junaidi datang dengan menggunakan celana kolor. Melihat itu, timbul niat iseng Darsan yang kemudian memeloroti celana Junaidi di depan umum.

Lantaran malu, Junaidi yang tak terima langsung menusuk korban di bagian dada dengan pisau yang telah dibawa hingga membuat korban tewas di lokasi kejadian.

"Saat datang itu pelaku membawa sajam yang diselipkannya di pinggang. Sajam itulah yang ditusukkan ke korban hingga tewas," kata Kurniawi dikutip dari berbagai sumber.

Melihat korban tewas, lanjut Kurniawi, pelaku langsung kabur ke rumah kepala desa untuk menyerahkan diri

Polisi yang mendapat laporan dari perangkat desa langsung menjemput pelaku.

"Pelaku langsung kabur ke rumah kepala desa karena takut dimassa, tapi dia langsung menyerahkan diri," ujarnya.

Selain pelaku, turut juga diamankan barang bukti berupa senjata tajam yang digunakan untuk menusuk Darsan.

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan polisi terhadap pelaku, perbuatannya itu dilakukan karena sakit atas perbuatan tersebut korban.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: