Yogyakarta Diguncang Gempa Magnito 5,6! BMKG: Megathrust Kian Ancam Indonesia, Waspada Datang Susulan!

Yogyakarta Diguncang Gempa Magnito 5,6! BMKG: Megathrust Kian Ancam Indonesia, Waspada Datang Susulan!

Gempa dengan magnitudo (M) 5,6 mengguncang Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin 26 Agustus 2024--

SUMEKS.CO - Gempa dengan magnitudo (M) 5,6 mengguncang Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin 26 Agustus 2024, diduga kuat disebabkan pergerakan lempeng Megathrust yang kian mengancam Indonesia.

Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa bumi yang melanda wilayah Yogyakarta terjadi pada pukul 19:57 WIB.

Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG, Daryono menyebut, guncangan yang terjadi di Yogyakarta termasuk salah satu gempa bumi megathrust.

Hanya saja kata Daryono, gempa bumi megathrust yang terjadi di Yogyakarta itu merupakan gempa tektonik yang pusatnya dangkal.


Gempa dengan magnitudo (M) 5,6 mengguncang Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin 26 Agustus 2024, diduga kuat disebabkan pergerakan lempeng Megathrust yang kian mengancam Indonesia--

BACA JUGA:BMKG Pasang 4 Tameng Pencegahan Gempa Bumi Megathrust di Zona Merah Indonesia, Pakai Apa?

BACA JUGA:Ramalan The Simpsons, Indonesia Bakal Hilang Ganti Jadi Singapura, Akibat Gempa Megathrust, Benarkah?

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya deformasi batuan di bidang kontak antar lempeng (megathrust)," ungkap Daryono dikutip dari berbagai sumber.

Meski termasuk gempa bumi megathrust, Daryono menjelaskan jika guncangan yang terjadi memiliki skala kecil dan tak menimbulkan dampak signifikan.

"Ya, guncangannya memiliki skala kecil," tegas Daryono.

Daryono menambahkan, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 8,85° LS; 110,17° BT.

BACA JUGA:Ngeri! Usai Gempa Megathrust Akan Ada Asteroid Sebesar Gunung Tabrak Bumi, Tanda Awal Kiamat Segera Tiba?

BACA JUGA:Indonesia Diguncang Berbagai Macam Gempa, Tak Hanya dari Megathrust

Atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 107 km arah Barat Daya Gunungkidul pada kedalaman 42 km.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: