Sejak Kapan Anda Tahu Jalur Kuning Trotoar Itu Buat Tunanetra? Tak Terpakai Karena Jadi Parkiran dan Warung

“Lah mereka byr uang keamanan mah aman aj itu,” kata @SLayyyy. 

“Setoran ke Ormas dan Preman Pribumi kan maksudnya,’ sebut @Edge.

“Itu kan parkir resmi... liat aja baju kang parkirnya,” jelas @Mistercoment: 

BACA JUGA:Luarbiasa! Tunanetra Ini Jelaskan Bagaimana Cara Dirinya Bermedia Sosial Bahkan Bisa Membalas Komentar Netizen

BACA JUGA:Kisah Wak Ripin Qori Tunanetra yang Beberapa Kali Mengharumkan Sumsel, Teguh Ingin ke Tanah Suci Bersama Istri

“Ini tukang parkirnya atau ngga anaknya tukang parkir @DISHUB,” komentar @Jdneys heyehendnsjjwnsns.

“Itu mah sudah bisa di pastikan ada atensinya ke oknum yang berkewajibpan memelihara kegunaan trotoar,” sebut @DENDY 212.

“Pemda sama SDm nya msh level newbie bang,” jelas @phinkid.

“Kayaknya trotoar di indonesia harus di kasih pembatas rantai dah..atau dibuat lebih tinggi dari emper warungnya,” tulis akun @Sudah Pernah.

BACA JUGA:Luarbiasa! Tunanetra Ini Jelaskan Bagaimana Cara Dirinya Bermedia Sosial Bahkan Bisa Membalas Komentar Netizen

BACA JUGA:Kisah Wak Ripin Qori Tunanetra yang Beberapa Kali Mengharumkan Sumsel, Teguh Ingin ke Tanah Suci Bersama Istri

“Harusnya jatah lapak sama parkir jd milik si tuna netra,” komen @Putra: 

“Itu parkiran pijat tunanetra wkwkwk lihat aja plang gedungnya,” sebut @Rudy: 

“Di Bandung, jalan unk Tuna Netra yang unk menyebrang malah di aspal, di Asia Afrika tah, pinter kan pejabatnya,” komentar @Vania.

“SDM kita masih di level itu bg, Masalah lu bukan masalah buat gw,” tulis @Rey Manurung.

Sumber: